سنن الدارمي ١١٠٠: أَخْبَرَنَا الْحَكَمُ بْنُ الْمُبَارَكِ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَقَ عَنْ أَبَانَ بْنِ صَالِحٍ عَنْ مُجَاهِدٍ قَالَ لَقَدْ عَرَضْتُ الْقُرْآنَ عَلَى ابْنِ عَبَّاسٍ ثَلَاثَ عَرَضَاتٍ أَقِفُ عِنْدَ كُلِّ آيَةٍ أَسْأَلُهُ فِيمَ أُنْزِلَتْ وَفِيمَ كَانَتْ فَقُلْتُ يَا ابْنَ عَبَّاسٍ أَرَأَيْتَ قَوْلَ اللَّهِ تَعَالَى فَإِذَا تَطَهَّرْنَ فَأْتُوهُنَّ مِنْ حَيْثُ أَمَرَكُمْ اللَّهُ قَالَ مِنْ حَيْثُ أَمَرَكُمْ أَنْ تَعْتَزِلُوهُنَّ
Sunan Ad Darimi 1100: Telah mengabarkan kepada kami Al Hakam bin Al Mubarak telah memberitakan kepada kami Muhammad bin Salamah dari Muhammad bin Ishaq dari Aban bin Shalih dari Mujahid ia berkata: "Aku telah menunjukkan hafalan Al Qur`an kepada Ibnu Abbas radliallahu 'anhu sebanyak tiga kali, aku berhenti di setiap ayat dan aku menanyakan kepadanya tentang apa ayat tersebut turun? Dan dan di mana ia diturunkan?, aku bertanya: "Wahai Ibnu Abbas, Bagaimana pendapatmu tentang firman Allah subhanallahu wa ta'ala: FAIDZAA TATHAHHARNA FA`TUHUNNA MIN HAITSU `AMARAKUMULLAHU (Maka apabila mereka telah suci, maka datangilah mereka dari arah yang perintahkan kepada kalian) (Qs. Al Baqarah: 222). Ia menjawab: "Di tempat yang Ia perintahkan kepada kalian untuk dijauhi (ketika mereka sedang haid, yaitu kemaluan)."
Sunan Ad Darimi Nomer 1100