مسند أحمد ٢١٨١١: حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ حَدَّثَنَا حُسَيْنٌ حَدَّثَنِي أَبُو نَهِيكٍ حَدَّثَنِي أَبُو زَيْدٍ عَمْرُو بْنُ أَخْطَبَ الْأَنْصَارِيُّ قَالَ اسْتَسْقَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَاءً فَأَتَيْتُهُ بِقَدَحٍ فِيهِ مَاءٌ فَكَانَتْ فِيهِ شَعَرَةٌ فَأَخَذْتُهَا فَقَالَ اللَّهُمَّ جَمِّلْهُ قَالَ فَرَأَيْتُهُ وَهُوَ ابْنُ أَرْبَعٍ وَتِسْعِينَ لَيْسَ فِي لِحْيَتِهِ شَعَرَةٌ بَيْضَاءُ
Musnad Ahmad 21811: Telah menceritakan kepada kami Zaid bin Al Hubab telah menceritakan kepada kami Husain telah menceritakan kepadaku Abu Nahik telah menceritakan kepadaku Abu Zaid 'Amru bin Akhthab Al Anshari berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam meminta air minum lalu aku membawakan gelas berisi air, didalamnya ada rambut lalu aku mengambilnya kemudian beliau bersabda: "Ya Allah perindahlah dia." Berkata Abu Nahik: Aku melihat Abu Zaid saat ia berusia sembilanpuluh empat namun di jenggotnya tidak ada satu helai pun yang beruban.
Musnad Ahmad Nomer 21811