مسند أحمد ٢١٨١٩: حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ حَدَّثَنَا عَزْرَةُ بْنُ ثَابِتٍ حَدَّثَنَا عِلْبَاءُ بْنُ أَحْمَرَ حَدَّثَنَا أَبُو زَيْدٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَسَحَ وَجْهَهُ وَدَعَا لَهُ بِالْجَمَالِ قَالَ و أَخْبَرَنِي غَيْرُ وَاحِدٍ أَنَّهُ بَلَغَ بِضْعًا وَمِائَةَ سَنَةٍ أَسْوَدَ الرَّأْسِ وَاللِّحْيَةِ إِلَّا نُبَذُ شَعَرٍ بِيضٌ فِي رَأْسِهِ
Musnad Ahmad 21819: Telah menceritakan kepada kami Abu 'Ashim telah menceritakan kepada kami 'Azrah bin Tsabit telah menceritakan kepada kami 'Ilba` bin Ahmar telah menceritakan kepada kami Abu Zaid bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam mengusap wajahnya dan mendoakan keindahan untuknya. Berkata 'Ilba`: Telah mengabarkan kepadaku lebih dari seorang bahwa Abu Zaid telah mencapai usia seratus sekian tahun, rambut dan jenggotnya masih hitam kecuali rambut bagian depannya yang beruban.
Musnad Ahmad Nomer 21819