مسند أحمد ٢٢٢٣٨: حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ مَوْلَى بَنِي هَاشِمٍ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ بِلَالٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ أَبِي عَمْرٍو عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَحَدِ بَنِي عَبْدِ الْأَشْهَلِ عَنْ حُذَيْفَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَتَأْمُرُنَّ بِالْمَعْرُوفِ وَلَتَنْهَوُنَّ عَنْ الْمُنْكَرِ أَوْ لَيَبْعَثَنَّ عَلَيْكُمْ قَوْمًا ثُمَّ تَدْعُونَهُ فَلَا يُسْتَجَابُ لَكُمْ
Musnad Ahmad 22238: Telah menceritakan kepada kami Abu Sa'id, budak Bani Hasyim telah bercerita kepada kami Sulaiman bin Bilal dari 'Amru bin Abu 'Amru dari 'Abdullah bin 'Abdur Rahman, salah seorang dari Bani 'Abdul Asyhal dari Hudzaifah bin Al Yaman bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada ditanganNya, hendaklah kalian memerintahkan kebaikan dan mencegah kemungkaran atau Allah akan mengirim suatu kaum pada kalian kemudian kalian berdoa kepadaNya lalu tidak dikabulkan.
Musnad Ahmad Nomer 22238