Musnad Ahmad

باقي مسند الأنصار

Kitab Sisa Musnad Sahabat Anshar

باقي المسند السابق
Lanjutan Musnad yang lalu

مسند أحمد ٢٤٠١٩: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ اجْتَمَعْنَ أَزْوَاجُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَرْسَلْنَ فَاطِمَةَ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْنَ لَهَا قُولِي لَهُ إِنَّ نِسَاءَكَ يَنْشُدْنَكَ الْعَدْلَ فِي ابْنَةِ أَبِي قُحَافَةَ قَالَتْ فَدَخَلَتْ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ مَعَ عَائِشَةَ فِي مِرْطِهَا فَقَالَتْ لَهُ إِنَّ نِسَاءَكَ أَرْسَلْنَنِي إِلَيْكَ وَهُنَّ يَنْشُدْنَكَ الْعَدْلَ فِي ابْنَةِ أَبِي قُحَافَةَ فَقَالَ لَهَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَتُحِبِّينِي قَالَتْ نَعَمْ قَالَ فَأَحِبِّيهَا فَرَجَعَتْ إِلَيْهِنَّ فَأَخْبَرَتْهُنَّ مَا قَالَ لَهَا فَقُلْنَ إِنَّكِ لَمْ تَصْنَعِي شَيْئًا فَارْجِعِي إِلَيْهِ فَقَالَتْ وَاللَّهِ لَا أَرْجِعُ إِلَيْهِ فِيهَا أَبَدًا قَالَ الزُّهْرِيُّ وَكَانَتْ ابْنَةَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقًّا فَأَرْسَلْنَ زَيْنَبَ بِنْتَ جَحْشٍ قَالَتْ عَائِشَةُ هِيَ الَّتِي كَانَتْ تُسَامِينِي مِنْ أَزْوَاجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ إِنَّ أَزْوَاجَكَ أَرْسَلْنَنِي إِلَيْكَ وَهُنَّ يَنْشُدْنَكَ الْعَدْلَ فِي ابْنَةِ أَبِي قُحَافَةَ قَالَتْ ثُمَّ أَقْبَلَتْ عَلَيَّ تَشْتُمُنِي فَجَعَلْتُ أُرَاقِبُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنْظُرُ إِلَى طَرْفِهِ هَلْ يَأْذَنُ لِي فِي أَنْ أَنْتَصِرَ مِنْهَا فَلَمْ يَتَكَلَّمْ قَالَتْ فَشَتَمَتْنِي حَتَّى ظَنَنْتُ أَنَّهُ لَا يَكْرَهُ أَنْ أَنْتَصِرَ مِنْهَا فَاسْتَقْبَلْتُهَا فَلَمْ أَلْبَثْ أَنْ أَفْحَمْتُهَا قَالَتْ فَقَالَ لَهَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّهَا ابْنَةُ أَبِي بَكْرٍ قَالَتْ عَائِشَةُ وَلَمْ أَرَ امْرَأَةً خَيْرًا مِنْهَا وَأَكْثَرَ صَدَقَةً وَأَوْصَلَ لِلرَّحِمِ وَأَبْذَلَ لِنَفْسِهَا فِي كُلِّ شَيْءٍ يُتَقَرَّبُ بِهِ إِلَى اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ مِنْ زَيْنَبَ مَا عَدَا سَوْرَةً مِنْ غَرْبٍ حَدٍّ كَانَ فِيهَا تُوشِكُ مِنْهَا الْفِيئَةَ

Musnad Ahmad 24019: Telah menceritakan kepada kami Abdurrazzaq telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhri dari Urwah dari Aisyah berkata: "Pada suatu hari, para istri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkumpul dan mengutus Fathimah menemui Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Mereka selanjutnya berpesan kepada Fathimah 'Tolong katakana kepada ayahmu bahwa isteri-isterimu meminta keadilan dalam hal puteri Abu Quhafah (Aisyah). Kata Aisyah, Fathimah pun masuk menemui nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang ketika itu bersama Aisyah dalam selimutnya. Fathimah lantas menyampaikan pesannya: "Wahai Rasulullah! istri-istrimu mengutusku kepadamu untuk menuntut keadilan kepadamu mengenai Aisyah. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Wahai anakku, bukankah kamu mencintai apa yang saya cintai?" Ia berkata: "Tentu." Maka Rasulullah bersabda: "Kalau begitu cintailah Aisyah." (Aisyah) Berkata: "Akhirnya Fathimah berdiri dan keluar, lalu ia menemui istri-istri Nabi dan bercerita kapada mereka seperti apa yang ia sampaikan kepada Nabi dan jawaban beliau kepadanya. Kata mereka: "Sungguh kamu tidak berguna sama sekali untuk kami, kembalilah kepada Nabi." Kata Fathimah: "Demi Allah, saya tidak akan berbicara kepadanya tentang masalah ini selamanya." Zuhri berkata: Fathimah adalah puteri Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam yang sedemikian disayang. Akhirnya para istri Nabi mengutus Zainab binti Jahsy. Kata Aisyah: Dialah isteri nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang pernah membangga-bangakan diri di depanku. Ia memohon ijin kepada beliau dan beliau pun mengijinkannya, lalu ia masuk dan berkata: "Wahai Rasulullah! Para istrimu mengutusku untuk menuntut keadilan kepadamu mengenai Aisyah. Aisyah berkata: "Kemudian Zainab mencelaku." Aisyah berkata: "Lalu saya mencermati isyarat pandangan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, kapan beliau mengijinkanku untuk menjawab Zainab sehingga nabi tidak perlu bicara. Kata Aisyah, Zaenab terus mencaci maki diriku hingga saya sadar bahwa Nabi tidak mungkin jengkel jika saya membela diri atas perlawanan Zainab. Aisyah berkata: "Akhirnya saya mencela Zainab dan menyerangnya dengan serangan yang lembut hingga membuatnya tak berkutik, maka Nabi hanya tersenyum seraya bersabda: "Dia adalah anak perempuan Abu Bakar." Aisyah berkata: "Saya belum pernah melihat wanita mana pun yang lebih baik daripada dia, dia orang yang paling banyak bersedekah, menyambung tali silaturahmi, dan mengerahkan jiwanya pada segala sesuatu yang dapat mendekatkan kepada Allah Azza wa jalla. Hanya ia terkadang sedemikiancepat emosi namun cepat juga insaf.

Musnad Ahmad Nomer 24019