مسند أحمد ٢٥٧٣٧: حَدَّثَنَا حُجَيْنُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ يَعْنِي ابْنَ أَبِي سَلَمَةَ الْمَاجِشُونَ عَنْ مُحَمَّدٍ يَعْنِي ابْنَ الْمُنْكَدِرِ قَالَ كَانَتْ أَسْمَاءُ تُحَدِّثُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ قَالَ إِذَا دَخَلَ الْإِنْسَانُ قَبْرَهُ فَإِنْ كَانَ مُؤْمِنًا أَحَفَّ بِهِ عَمَلُهُ الصَّلَاةُ وَالصِّيَامُ قَالَ فَيَأْتِيهِ الْمَلَكُ مِنْ نَحْوِ الصَّلَاةِ فَتَرُدُّهُ وَمِنْ نَحْوِ الصِّيَامِ فَيَرُدُّهُ قَالَ فَيُنَادِيهِ اجْلِسْ قَالَ فَيَجْلِسُ فَيَقُولُ لَهُ مَاذَا تَقُولُ فِي هَذَا الرَّجُلِ يَعْنِي النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ قَالَ مُحَمَّدٌ قَالَ أَنَا أَشْهَدُ أَنَّهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَقُولُ وَمَا يُدْرِيكَ أَدْرَكْتَهُ أَشْهَدُ أَنَّهُ رَسُولُ اللَّهِ قَالَ يَقُولُ عَلَى ذَلِكَ عِشْتَ وَعَلَيْهِ مِتَّ وَعَلَيْهِ تُبْعَثُ قَالَ وَإِنْ كَانَ فَاجِرًا أَوْ كَافِرًا قَالَ جَاءَ الْمَلَكُ وَلَيْسَ بَيْنَهُ وَبَيْنَهُ شَيْءٌ يَرُدُّهُ قَالَ فَأَجْلَسَهُ قَالَ يَقُولُ اجْلِسْ مَاذَا تَقُولُ فِي هَذَا الرَّجُلِ قَالَ أَيُّ رَجُلٍ قَالَ مُحَمَّدٌ قَالَ يَقُولُ وَاللَّهِ مَا أَدْرِي سَمِعْتُ النَّاسَ يَقُولُونَ شَيْئًا فَقُلْتُهُ قَالَ فَيَقُولُ لَهُ الْمَلَكُ عَلَى ذَلِكَ عِشْتَ وَعَلَيْهِ مِتَّ وَعَلَيْهِ تُبْعَثُ قَالَ وَتُسَلَّطُ عَلَيْهِ دَابَّةٌ فِي قَبْرِهِ مَعَهَا سَوْطٌ تَمْرَتُهُ جَمْرَةٌ مِثْلُ غَرْبِ الْبَعِيرِ تَضْرِبُهُ مَا شَاءَ اللَّهُ صَمَّاءُ لَا تَسْمَعُ صَوْتَهُ فَتَرْحَمَهُ
Musnad Ahmad 25737: Telah menceritakan kepada kami Hujain bin Mutsanna berkata: telah menceritakan kepada kami Abdul 'Aziz -yakni Ibnu Abu Salamah Al Majisyun- dari Muhammad -yakni Ibnu Munkadir- dia berkata: " Asma' berkata dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Jika seseorang masuk ke dalam kuburnya, bila ia seorang mukmin maka amalan shalat dan puasanya akan mengelilinginya, datanglah kepadanya malaikat dari sisi shalatnya lalu ia (amalan shalat) menolaknya, dan dari sisi puasanya, iapun menolaknya." Beliau bersabda: "Kemudian dia (Malaikat) menyerunya, 'Duduklah'." Beliau melanjutkan: "Maka ia pun duduk, lalu dikatakan kepadanya, 'Apa yang kamu ketahui akan orang ini, yakni Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam? ' orang itu balik bertanya, "Siapa?" Malaikat menjawab, "Muhammad." Orang itu menjawab, "Aku bersaksi bahwa beliau adalah Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam'." Beliau melanjutkan: "Dia berkata: 'apa yang kamu ketahui maka kamu telah mengetahuinya, aku bersaksi bahwa dia adalah Rasulullah'." Beliau melanjutkan: "Dia mengatakan 'atas itulah kamu hidup, mati dan dibangkitkan kembali'." Beliau bersabda: "Adapun jika yang berbuat dosa atau orang kafir, maka datanglah malaikat kepadanya, sementara antara dia dengan Malaikat tidka ada yang membelanya." Beliau melanjutkan: "Lalu melaikat mendudukkannya seraya berkata: "Apa yang kamu katakan tentang laki-laki ini (Muhammad)?" ia menjawab, "Orang yang mana?" Malaikat menjawab, "Muhammad." Ia lalu berkata: "Demi Allah aku tidak tahu, orang-orang mengatakan sesuatu lalu aku mengikutinya." Beliau bersabda: "Lalu malaikat berkata kepadanya atas itulah kamu hidup, mati lalu dibangkitkan kembali." Beliau bersabda: "Kemudian dimasukkan ke dalam kuburnya hewan yang membawa cambuk yang ujungnya bara api seperti mata sapi yang bengkak, ia memukulnya seperti yang diperintahkan Allah dengan pukulan yang tidak ada yang bisa mendengar suaranya karena rahmat-Nya."
Musnad Ahmad Nomer 25737