مسند أحمد ٣٠٢٢: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ وَابْنُ جَعْفَرٍ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَطَاءِ بْنِ السَّائِبِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُتِيَ بِقَصْعَةٍ مِنْ ثَرِيدٍ فَقَالَ كُلُوا مِنْ حَوْلِهَا وَلَا تَأْكُلُوا مِنْ وَسْطِهَا فَإِنَّ الْبَرَكَةَ تَنْزِلُ فِي وَسْطِهَا قَالَ ابْنُ جَعْفَرٍ مِنْ جَوَانِبِهَا أَوْ مِنْ حَافَتَيْهَا
Musnad Ahmad 3022: Telah menceritakan kepada kami Abdurrahman dan Ibnu Ja'far keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari 'Atha` bin As Sa`ib dari Sa'id bin Jubair dari Ibnu Abbas bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dihidangkan senampan bubur tsarid, lalu beliau bersabda: "Silakan kalian makan dari pinggir-pinggirnya dan janganlah kalian makan dari tengahnya, karena sesungguhnya keberkahan itu turun di tengahnya." Ibnu Ja'far berkata: "Dari kedua sisinya atau samping-sampingnya."
Musnad Ahmad Nomer 3022