Musnad Ahmad

ومن مسند بني هاشم

Kitab Dari Musnad Bani Hasyim

بداية مسند عبد الله بن العباس
Awal Musnad Abdullah bin Al 'Abbas

مسند أحمد ٣٠٨٠: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ أَيُّوبَ وَكَثِيرِ بْنِ كَثِيرِ بْنِ الْمُطَّلِبِ بْنِ أَبِي وَدَاعَةَ يَزِيدُ أَحَدُهُمَا عَلَى الْآخَرِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ أَوَّلُ مَا اتَّخَذَتْ النِّسَاءُ الْمِنْطَقَ مِنْ قِبَلِ أُمِّ إِسْمَاعِيلَ اتَّخَذَتْ مِنْطَقًا لِتُعَفِّيَ أَثَرَهَا عَلَى سَارَةَ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ رَحِمَ اللَّهُ أُمَّ إِسْمَاعِيلَ لَوْ تَرَكَتْ زَمْزَمَ أَوْ قَالَ لَوْ لَمْ تَغْرِفْ مِنْ الْمَاءِ لَكَانَتْ زَمْزَمُ عَيْنًا مَعِينًا قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَلْفَى ذَلِكَ أُمَّ إِسْمَاعِيلَ وَهِيَ تُحِبُّ الْإِنْسَ فَنَزَلُوا وَأَرْسَلُوا إِلَى أَهْلِيهِمْ فَنَزَلُوا مَعَهُمْ وَقَالَ فِي حَدِيثِهِ فَهَبَطَتْ مِنْ الصَّفَا حَتَّى إِذَا بَلَغَتْ الْوَادِيَ رَفَعَتْ طَرَفَ دِرْعِهَا ثُمَّ سَعَتْ سَعْيَ الْإِنْسَانِ الْمَجْهُودِ حَتَّى جَاوَزَتْ الْوَادِيَ ثُمَّ أَتَتْ الْمَرْوَةَ فَقَامَتْ عَلَيْهَا وَنَظَرَتْ هَلْ تَرَى أَحَدًا فَلَمْ تَرَ أَحَدًا فَفَعَلَتْ ذَلِكَ سَبْعَ مَرَّاتٍ قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلِذَلِكَ سَعْيُ النَّاسِ بَيْنَهُمَا

Musnad Ahmad 3080: Telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq telah menceritakan kepada kami Ma'mar dari Ayyub dan Katsir bin Katsir bin Al Muththalib bin Abu Wada'ah, salah satunya menambah kepada yang lain, dari Sa'id bin Jubair, Ibnu Abbas berkata: Wanita pertama yang memakai ikat pinggang adalah ibu Isma'il, ia mengenakannya agar tidak terlihat jejaknya oleh Sarah. Lalu ia menyebutkan hadits, Ibnu Abbas berkata: Semoga Allah merahmati ibu Isma'il, seandainya ia meninggalkan air zamzam, atau ia mengatakan: Seandainya ia tidak menciduk airnya, niscaya ia seperti mata air biasa yang mengalir (di muka bumi). Ibnu Abbas berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Kemudian ibu Isma'il menemukan air tersebut dan ia senang dengan (adanya) manusia. Maka orang-orang pun singgah, dan memanggil keluarga mereka, sehingga mereka pun menetap bersama-sama." Beliau mengatakan dalam haditsnya: "Kemudian ia turun dari bukit Shafa, hingga sampai di sebuah lembah, ia mengangkat ujung pakaiannya, kemudian berlari dengan susah payah hingga melewati lembah, lalu ia menaiki bukit Marwah dan berdiri di atasnya, seraya melihat-lihat apakah ia melihat orang, namun tidak ada satu orang pun yang ia lihat. Ia melakukan hal itu hingga tujuh kali. Ibnu Abbas berkata: Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Oleh karena itu manusia melakukan sa'i antara keduanya."

Musnad Ahmad Nomer 3080