Musnad Ahmad

ومن مسند بني هاشم

Kitab Dari Musnad Bani Hasyim

بداية مسند عبد الله بن العباس
Awal Musnad Abdullah bin Al 'Abbas

مسند أحمد ٢٥٦٢: حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ عَطَاءِ بْنِ السَّائِبِ عَنْ أَبِي يَحْيَى الْأَعْرَجِ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ اخْتَصَمَ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَجُلَانِ فَوَقَعَتْ الْيَمِينُ عَلَى أَحَدِهِمَا فَحَلَفَ بِاللَّهِ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ مَا لَهُ عِنْدَهُ شَيْءٌ قَالَ فَنَزَلَ جِبْرِيلُ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنَّهُ كَاذِبٌ إِنَّ لَهُ عِنْدَهُ حَقَّهُ فَأَمَرَهُ أَنْ يُعْطِيَهُ حَقَّهُ وَكَفَّارَةُ يَمِينِهِ مَعْرِفَتُهُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ أَوْ شَهَادَتُهُ

Musnad Ahmad 2562: Telah menceritakan kepada kami Aswad bin Amir telah menceritakan kepada kami Syarik dari 'Atho` bin As Sa`ib dari Abu Yahya Al A'raj dari Ibnu Abbas, ia berkata: "Dua orang laki-laki berseteru dan mengadu kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu salah satunya diminta untuk bersumpah, ia pun bersumpah dengan nama Allah yang tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Dia, bahwa tidak ada apa pun miliknya (milik seterunya) padanya." Lalu Jibril datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan berkata: "Dia telah berdusta, sesungguhnya padanya ada hak orang tersebut (seterunya)." Maka beliau memerintahkannya untuk menyerahkan hak orang tersebut, sedangkan tebusan sumpahnya adalah LA ILAHA ILLALLAH yakni syahadatnya."

Musnad Ahmad Nomer 2562