مسند أحمد ٣٧٣٨: حَدَّثَنَا حُسَيْنُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا فِطْرٌ عَنْ سَلَمَةَ بْنِ كُهَيْلٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ وَهْبٍ الْجُهَنِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ وَهُوَ الصَّادِقُ الْمَصْدُوقُ يُجْمَعُ خَلْقُ أَحَدِكُمْ فِي بَطْنِ أُمِّهِ أَرْبَعِينَ لَيْلَةً ثُمَّ يَكُونُ عَلَقَةً مِثْلَ ذَلِكَ ثُمَّ يَكُونُ مُضْغَةً مِثْلَ ذَلِكَ ثُمَّ يَبْعَثُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلَيْهِ مَلَكًا مِنْ الْمَلَائِكَةِ فَيَقُولُ اكْتُبْ عَمَلَهُ وَأَجَلَهُ وَرِزْقَهُ وَاكْتُبْهُ شَقِيًّا أَوْ سَعِيدًا ثُمَّ قَالَ وَالَّذِي نَفْسُ عَبْدِ اللَّهِ بِيَدِهِ إِنَّ الرَّجُلَ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ حَتَّى مَا يَكُونُ بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْجَنَّةِ غَيْرُ ذِرَاعٍ ثُمَّ يُدْرِكُهُ الشَّقَاءُ فَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ فَيَمُوتُ فَيَدْخُلُ النَّارَ ثُمَّ قَالَ وَالَّذِي نَفْسُ عَبْدِ اللَّهِ بِيَدِهِ إِنَّ الرَّجُلَ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ حَتَّى مَا يَكُونُ بَيْنَهُ وَبَيْنَ النَّارِ غَيْرُ ذِرَاعٍ ثُمَّ تُدْرِكُهُ السَّعَادَةُ فَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَيَمُوتُ فَيَدْخُلُ الْجَنَّةَ
Musnad Ahmad 3738: Telah menceritakan kepada kami Husain bin Muhammad telah mengabarkan kepada kami Fithr dari Salamah bin Kuhail dari Zaid bin Wahb Al Juhani dari Abdullah bin Mas'ud ia berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda seorang yang jujur lagi dipercaya: "Penciptaan masing-masing kalian dihimpun dalam perut ibunya selama empat puluh malam hingga menjadi segumpal darah seperti itu. kemudian menjadi segumpal daging seperti itu pula, kemudian Allah Azza wa Jalla mengutus salah seorang malaikat kepadanya, Dia berfirman: Tulislah amal, ajal, dan rizkinya serta sengsara atau bahagia." Kemudian beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tanganNya, sesungguhnya ada seseorang yang berbuat dengan amalan penghuni surga hingga tidak ada jarak antara dirinya dengan surga kecuali sehasta, kemudian kesengsaraan menimpanya, ia pun mengerjakan perbuatan penghuni neraka lalu mati akhirnya masuk neraka." Setelah itu beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku berada di tanganNya, sesungguhnya ada seseorang yang melakukan amalan penghuni neraka hingga tidak ada jarak antara dirinya dengan neraka kecuali satu hasta, kemudian kebahagiaan menimpanya, ia pun mengerjakan amalan penghuni surga lalu mati akhirnya ia masuk ke surga."
Musnad Ahmad Nomer 3738