مسند أحمد ١٠٠٠٨: حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ قَالَ أَخْبَرَنَا عَوْفٌ عَنْ رَجُلٍ حَدَّثَهُ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَرِيمُ الْبِئْرِ أَرْبَعُونَ ذِرَاعًا مِنْ حَوَالَيْهَا كُلُّهَا لِأَعْطَانِ الْإِبِلِ وَالْغَنَمِ وَابْنُ السَّبِيلِ أَوَّلُ شَارِبٍ وَلَا يُمْنَعُ فَضْلُ مَاءٍ لِيُمْنَعَ بِهِ الْكَلَأُ
Musnad Ahmad 10008: Telah menceritakan kepada kami Hasyim, dia berkata: telah mengabarkan kepada kami 'Auf dari Seorang lelaki yang telah menceritakannya dari Abu Hurairah, dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda: "Batas wilayah keharaman sumur adalah empat puluh hasta dari setiap sisinya, semuanya itu dibolehkan sebagai tempat penambatan unta dan kambing, dan ibnu sabil adalah orang yang paling berhak untuk meminumnya pertama kali, dan janganlah melarang kelebihan air untuk menghalangi tumbuhnya rumput liar."
Musnad Ahmad Nomer 10008