Musnad Ahmad

باقي مسند المكثرين

Kitab Sisa Musnad Sahabat yang Banyak Meriwayatkan Hadits

مسند أبي هريرة رضي الله عنه
Musnad Abu Hurairah Radliyallahu 'anhu

مسند أحمد ١٠٢٦٢: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا عَوْفٌ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَخِلَاسٌ وَمُحَمَّدٌ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ فِي هَذِهِ الْآيَةِ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَكُونُوا كَالَّذِينَ آذَوْا مُوسَى فَبَرَّأَهُ اللَّهُ مِمَّا قَالُوا قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ مُوسَى كَانَ رَجُلًا حَيِيًّا سِتِّيرًا لَا يَكَادُ يُرِي مِنْ جِلْدِهِ شَيْئًا اسْتِحْيَاءً مِنْهُ قَالَ فَآذَاهُ مَنْ آذَاهُ مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ قَالُوا مَا يَتَسَتَّرُ هَذَا التَّسَتُّرَ إِلَّا مِنْ عَيْبٍ بِجِلْدِهِ إِمَّا بَرَصًا وَإِمَّا أُدْرَةً وَقَالَ رَوْحٌ مَرَّةً أُدْرَةً وَإِمَّا آفَةً وَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ أَرَادَ أَنْ يُبَرِّئَهُ مِمَّا قَالُوا وَإِنَّ مُوسَى خَلَا يَوْمًا فَوَضَعَ ثَوْبَهُ عَلَى حَجَرٍ ثُمَّ اغْتَسَلَ فَلَمَّا فَرَغَ أَقْبَلَ إِلَى ثَوْبِهِ لِيَأْخُذَهُ وَإِنَّ الْحَجَرَ عَدَا بِثَوْبِهِ فَأَخَذَ مُوسَى عَصَاهُ وَطَلَبَ الْحَجَرَ وَجَعَلَ يَقُولُ ثَوْبِي حَجَرُ ثَوْبِي حَجَرُ حَتَّى انْتَهَى إِلَى مَلَإٍ مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ فَرَأَوْهُ عُرْيَانًا كَأَحْسَنِ الرِّجَالِ خَلْقًا وَأَبْرَأَهُ مِمَّا كَانُوا يَقُولُونَ لَهُ وَقَامَ الْحَجَرُ فَأَخَذَ ثَوْبَهُ وَطَفِقَ بِالْحَجَرِ ضَرْبًا بِعَصَاهُ قَالَ فَوَاللَّهِ إِنَّ فِي الْحَجَرِ لَنَدَبًا مِنْ أَثَرِ ضَرْبِهِ ثَلَاثًا أَوْ أَرْبَعًا أَوْ خَمْسًا

Musnad Ahmad 10262: Telah menceritakan kepada kami Rauh, dia berkata: telah menceritakan kepada kami 'Auf, dia berkata: telah menceritakan kepada kami Al Hasan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Khilas dan Muhammad dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwasanya beliau bersabda tentang ayat ini: "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menjadi seperti orang-orang yang menyakiti Musa: maka Allah membersihkannya dari tuduhan-tuduhan yang mereka katakana." Abu Hurairah berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda: "Sesungguhnya Musa adalah seorang lelaki yang pemalu dan selalu menjaga pakaiannya, sampai-sampai kulitnya tidak pernah terlihat sedikitpun karena rasa malunya tersebut." Beliau bersabda: "Lalu Allah menyakiti orang yang menyakiti Musa dari kalangan bani Isra`il, mereka berkata: 'Sesungguhnya Musa tidaklah menjaga pakaiannya sedemikian rupa kecuali karena penyakit yang ada pada kulitnya, baik itu kusta ataupun hernia." Rauh sesekali menyebutkan: "hernia atau afah (lelaki yang jorok), dan Allah 'azza wajalla ingin membersihkan Musa dari tuduhan-tuduhan yang mereka katakan. Maka suatu ketika Musa menyendiri, ia melepas baju dan meletakkannya di atas batu untuk mandi, ketika sudah selesai Musa pun kembali ke batu tersebut untuk mengambil bajunya, sedangkan batu tersebut telah pergi dengan membawa bajunya. Musa pun mengambil tongkat kayunya mengejar batu tersebut sambil memangil: 'Wahai batu kembalikan bajuku, wahai batu kembalikan bajuku, ' Musa terus saja begitu sehingga ia sampai di kerumunan para pembesar bani Isra`il, sehingga mereka melihat Musa telanjang dalam wujud seorang manusia yang paling sempurna, demikian Allah bersihkan Musa dari tuduhan yang mereka katakan. Batu itu berhenti dan Musa pun mengambilnya seraya memukul batu tersebut dengan tongkatnya, " beliau bersabda: "Demi Allah, pada batu tersebut masih terdapat sisa bekas pukulan Musa tiga, atau empat, atau lima pukulan."

Musnad Ahmad Nomer 10262