مسند أحمد ٧٢١١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ عَنْ عَوْفٍ عَنْ خِلَاسِ بْنِ عَمْرٍو وَمُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ اشْتَرَى لِقْحَةً مُصَرَّاةً أَوْ شَاةً مُصَرَّاةً فَحَلَبَهَا فَهُوَ بِأَحَدِ النَّظَرَيْنِ بِالْخِيَارِ إِلَى أَنْ يَحُوزَهَا أَوْ يَرُدَّهَا وَإِنَاءً مِنْ طَعَامٍ
Musnad Ahmad 7211: Telah menceritakan kepada kami Abdul Wahid dari 'Auf dari Khilas bin 'Amru dan Muhammad bin Sirin dari Abu Hurairah, dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda: "Barangsiapa membeli liqhah mushorroh (unta yang telah mendekati masa melahirkan dan ditahan air susunya) atau kambing yang ditahan air susunya, lalu ia memerahnya maka ia punya dua pilihan, tetap melanjutkan sehingga ia memperoleh hasil atau mengembalikannya dengan disertai satu baskom makanan."
Musnad Ahmad Nomer 7211