مسند أحمد ٧٦١٤: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنِ ابْنِ عَوْنٍ عَنْ هِلَالِ بْنِ أَبِي زَيْنَبَ عَنْ شَهْرِ بْنِ حَوْشَبٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّهُ قَالَ ذُكِرَ الشَّهِيدُ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ لَا تَجِفُّ الْأَرْضُ مِنْ دَمِ الشَّهِيدِ حَتَّى يَبْتَدِرَهُ زَوْجَتَاهُ كَأَنَّهُمَا ظِئْرَانِ أَظَلَّتَا أَوْ أَضَلَّتَا فَصِيلَيْهِمَا بِبَرَاحٍ مِنْ الْأَرْضِ بِيَدِ كُلِّ وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا حُلَّةٌ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا
Musnad Ahmad 7614: telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abi 'Adiy dari Ibnu 'Aun dari Hilal bin Abi Zainab dari Syahr bin Hausyab dari Abu Hurairah, bahwa dia berkata: pernah disebut-sebut tentang orang yang mati syahid di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, maka beliau pun bersabda: "Bumi tidak akan pernah kering dengan darah seorang syahid hingga ia dijemput oleh kedua istrinya (dari bidadari), keduanya seperti wanita penyusu (untuk anak orang lain) yang menaungi kedua anak susuannya di suatu tanah lapang, di tangan masing-masing mereka terdapat selembar selendang yang lebih baik dari dunia dan seisinya."
Musnad Ahmad Nomer 7614