مسند أحمد ٦٩٤١: حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ حَدَّثَنِي الزُّهْرِيُّ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ نَبِيٍّ وَلَا وَالٍ إِلَّا وَلَهُ بِطَانَتَانِ بِطَانَةٌ تَأْمُرُهُ بِالْمَعْرُوفِ وَبِطَانَةٌ لَا تَأْلُوهُ خَبَالًا وَمَنْ وُقِيَ شَرَّهُمَا فَقَدْ وُقِيَ وَهُوَ مَعَ الَّتِي تَغْلِبُ عَلَيْهِ مِنْهُمَا
Musnad Ahmad 6941: Telah menceritakan kepada kami Al Walid telah menceritakan kepada kami Al Auza'i telah menceritakan kepadaku Az Zuhri dari Abu Salamah dari Abu Hurairah, berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda: "Tidak ada seorang Nabi atau seorang penguasa pun kecuali ia pasti mempunyai dua golongan orang terdekat: satu golongan menyuruhnya untuk berbuat kebajikan dan satu golongan lagi menyuruhnya untuk berbuat kerusakan. Barangsiapa yang terjaga dari kejahatan keduanya berarti ia telah terjaga dari kejahatan, dan ia akan bersama dengan golongan yang dapat menguasainya."
Musnad Ahmad Nomer 6941