مسند أحمد ١١٠٩٤: حَدَّثَنَا هَارُونُ بْنُ مَعْرُوفٍ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ قَالَ حَيْوَةُ حَدَّثَنِي ابْنُ الْهَادِ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ خَبَّابٍ حَدَّثَهُمْ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَذُكِرَ عِنْدَهُ عَمُّهُ أَبُو طَالِبٍ فَقَالَ لَعَلَّهُ أَنْ تَنْفَعَهُ شَفَاعَتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَيُجْعَلَ فِي ضَحْضَاحٍ مِنْ النَّارِ يَبْلُغُ كَعْبَيْهِ يَغْلِي مِنْهُ دِمَاغُهُ
Musnad Ahmad 11094: Telah menceritakan kepada kami Harun bin Ma'ruf berkata: telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb, Haiwah berkata: telah menceritakan kepadaku Ibnul Had bahwa Abdullah bin khabbab menceritakan kepada mereka dari Abu Sa'id Al Khudri Bahwasanya ia mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, dan disebut-sebut di sisi beliau tentang pamannya Abu Thalib, maka beliau bersabda: "Semoga syafa'atku bermanfaat baginya pada hari kiamat, lalu ia diletakkan dalam neraka yang paling dangkal sebatas mata kakinya, yang dengannya menjadikan otaknya mendidih."
Musnad Ahmad Nomer 11094