Musnad Ahmad

باقي مسند المكثرين

Kitab Sisa Musnad Sahabat yang Banyak Meriwayatkan Hadits

مسند أبي سعيد الخدري رضي الله تعالى عنه
Musnad Abu Sa'id Al Khudri Radliyallahu ta'ala 'anhu

مسند أحمد ١١٤١٢: حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ أَنْبَأَنَا شُعَيْبٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ أَخْبَرَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَيْرِيزٍ الْجُمَحِيُّ أَنَّ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ أَخْبَرَهُ أَنَّهُ بَيْنَا هُوَ جَالِسٌ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جَاءَ رَجُلٌ مِنْ الْأَنْصَارِ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا نُصِيبُ سَبْيًا فَنُحِبُّ الْإِثْمَانَ فَكَيْفَ تَرَى فِي الْعَزْلِ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَإِنَّكُمْ لَتَفْعَلُونَ ذَلِكُمْ لَا عَلَيْكُمْ أَنْ لَا تَفْعَلُوا ذَلِكُمْ فَإِنَّهَا لَيْسَتْ نَسَمَةٌ كَتَبَ اللَّهُ أَنْ تَخْرُجَ إِلَّا هِيَ خَارِجَةٌ حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ حَدَّثَنَا أَبُو إِسْحَاقَ عَنِ الْأَوْزاعِيِّ حَدَّثَنَا الزُّهْرِيُّ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ سَأَلَ رَجُلٌ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ النَّاسِ أَفْضَلُ فَذَكَرَ مَعْنَى حَدِيثِ شُعَيْبٍ

Musnad Ahmad 11412: Telah menceritakan kepada kami Abul Yaman berkata: telah memberitakan kepada kami Syu'aib dari Az Zuhri berkata: telah mengabarkan kepadaku Abdullah bin Muhairiz Al Jumahi bahwa Abu Sa'id Al Khudri telah mengabarkan kepadanya: bahwa ketika ia sedang duduk-duduk di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam datanglah seorang laki-laki Anshar seraya berkata: "Wahai Rasulullah, kami mendapatkan tawanan (wanita), sedang kami ingin harga tinggi jika mereka dijual, lalu bagaimana pendapatmu bila kami melakukan 'azl?" maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "apakah kalian benar-banar melakukannya, tidak mengapa kalian tidak melakukannya, sesungguhnya tidaklah suatu jiwa yang Allah tetapkan untuk lahir kecuali ia pasti akan lahir." Telah menceritakan kepada kami Mu'awiyah berkata: telah menceritakan kepada kami Abu Ishaq dari Al Auza'i berkata: telah menceritakan kepada kami Az Zuhri dari 'Atho` dari Abu Sa'id Al Khudri, ia berkata: "Seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, "Manusia bagaimana yang paling utama?", lalu ia menyebutkan makna hadits Syu'aib diatas.

Musnad Ahmad Nomer 11412