مسند أحمد ١٢٨٧٥: حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ قَالَ أَخْبَرَنِي أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تَبَاغَضُوا وَلَا تَحَاسَدُوا وَلَا تَدَابَرُوا وَكُونُوا عِبَادَ اللَّهِ إِخْوَانًا وَلَا يَحِلُّ لِمُسْلِمٍ أَنْ يَهْجُرَ أَخَاهُ فَوْقَ ثَلَاثِ لَيَالٍ يَلْتَقِيَانِ فَيَصُدُّ هَذَا وَيَصُدُّ هَذَا وَخَيْرُهُمَا الَّذِي يَبْدَأُ بِالسَّلَامِ
Musnad Ahmad 12875: Telah menceritakan kepada kami Abu Al-Yaman telah mengabarkan kepada kami Syu'aib dari az-Zuhri berkata: telah mengabarkan kepadaku Anas Bin Malik, Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Janganlah kalian saling membenci, saling mendengki, saling memusuhi dan jadilah hamba Allah yang bersaudara. Dan tidak halal seorang muslim mendiamkan saudaranya lebih dari tiga malam. Jika keduanya bertemu, masing-masing menghindar. Yang terbaik adalah yang memulai salam."
Musnad Ahmad Nomer 12875