Musnad Ahmad

باقي مسند المكثرين

Kitab Sisa Musnad Sahabat yang Banyak Meriwayatkan Hadits

مسند جابر بن عبد الله رضي الله تعالى عنه
Musnad Jabir bin Abdullah Radliyallahu ta'ala 'anhu

مسند أحمد ١٣٩٩٥: حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا غَالِبُ بْنُ سُلَيْمَانَ أَبُو صَالِحٍ عَنْ كَثِيرِ بْنِ زِيَادٍ البُرْسَانِيِّ عَنْ أَبِي سُمَيَّةَ قَالَ اخْتَلَفْنَا هَاهُنَا فِي الْوُرُودِ فَقَالَ بَعْضُنَا لَا يَدْخُلُهَا مُؤْمِنٌ وَقَالَ بَعْضُنَا يَدْخُلُونَهَا جَمِيعًا ثُمَّ يُنَجِّي اللَّهُ الَّذِينَ اتَّقَوْا فَلَقِيتُ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ فَقُلْتُ لَهُ إِنَّا اخْتَلَفْنَا فِي ذَلِكَ الْوُرُودِ فَقَالَ بَعْضُنَا لَا يَدْخُلُهَا مُؤْمِنٌ وَقَالَ بَعْضُنَا يَدْخُلُونَهَا جَمِيعًا فَأَهْوَى بِإِصْبَعَيْهِ إِلَى أُذُنَيْهِ وَقَالَ صُمَّتَا إِنْ لَمْ أَكُنْ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ الْوُرُودُ الدُّخُولُ لَا يَبْقَى بَرٌّ وَلَا فَاجِرٌ إِلَّا دَخَلَهَا فَتَكُونُ عَلَى الْمُؤْمِنِ بَرْدًا وَسَلَامًا كَمَا كَانَتْ عَلَى إِبْرَاهِيمَ حَتَّى إِنَّ لِلنَّارِ أَوْ قَالَ لِجَهَنَّمَ ضَجِيجًا مِنْ بَرْدِهِمْ ثُمَّ يُنَجِّي اللَّهُ الَّذِينَ اتَّقَوْا وَيَذَرُ الظَّالِمِينَ فِيهَا جِثِيًّا

Musnad Ahmad 13995: Telah bercerita kepada kami Sulaiman bin Harb telah bercerita kepada kami Gholib bin Sulaiman Abu Shalih dari Katsir Bin Ziyad Al Busani dari Abu Sumayyah berkata: Kami berselisih dalam masalah wurud (menyeberangi neraka jahannam). Sebagian dari kami berkata: orang mukmin tidak akan memasukinya, sedangkan sebagian yang lain berkata: mereka semua akan masuk tanpa terkecuali. Kemudian Allah memanggil mereka yang bertakwa, lalu saya (Abu Sumayyah Radliyallahu'anu) bertemu Jabir bin Abdullah. Lalu saya berkata: kami berselisih dalam masalah wurud (menyeberangi neraka jahannam) tersebut, lalu berkata: Sebagian dari kami berkata: orang mukmin tidak akan memasukinya, sedangkan sebagian yang lain berkata: mereka semua akan masuk tanpa terkecuali. Lalu (Jabir bin Abdullah Radliyallahu'anhuma) menaruh jari-jarinya pada kedua telinganya dan berkata: sumbatlah kedua telingamu jika saya tidak mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda: "Al wurud (menyeberangi neraka jahannam) adalah semuanya masuk tidak akan tersisa, orang baik maupun orang berdosa akan mamasukinya namun bagi orang mukmin itu menjadi kesejukan dan keselamatan sebagaimana yang terjadi pada Ibrahim, sampai Neraka atau Jahannam menjadi gaduh karena sejuknya tersebut lalu Allah memanggil orang yang bertakwa dan meninggalkan orang-orang dhalim dalam keadaan duduk.

Musnad Ahmad Nomer 13995