مسند أحمد ١٥٩١٠: قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ مَسْعَدَةَ عَنْ يَزِيدَ يَعْنِي ابْنَ أَبِي عُبَيْدٍ عَنْ سَلَمَةَ بْنِ الْأَكْوَعِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَرَ رَجُلًا مِنْ أَسْلَمَ أَنْ يُؤَذِّنَ فِي النَّاسِ يَوْمَ عَاشُورَاءَ مَنْ كَانَ صَائِمًا فَلْيُتِمَّ صَوْمَهُ وَمَنْ كَانَ أَكَلَ فَلَا يَأْكُلْ شَيْئًا وَلِيُتِمَّ صَوْمَهُ
Musnad Ahmad 15910: (Ahmad bin Hanbal Radliyallahu'anhu) berkata: telah menceritakan kepada kami Hammad bin Mas'adah dari Yazid bin Abu 'Ubaid dari Salamah bin Al Akwa' Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan seorang laki-laki dari Aslam untuk mengumumkan hari Asyura pada khalayak manusia: barangsiapa yang berpuasa maka sempurnakanlah puasanya dan barangsiapa yang telah makan, maka tahanlah untuk tidak makan lalu sempurnakanlah puasa.
Musnad Ahmad Nomer 15910