مسند أحمد ٨٠٠: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَلَمَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ كُنْتُ شَاكِيًا فَمَرَّ بِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنَا أَقُولُ اللَّهُمَّ إِنْ كَانَ أَجَلِي قَدْ حَضَرَ فَأَرِحْنِي وَإِنْ كَانَ مُتَأَخِّرًا فَارْفَعْنِي وَإِنْ كَانَ بَلَاءً فَصَبِّرْنِي فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَيْفَ قُلْتَ فَأَعَادَ عَلَيْهِ مَا قَالَ قَالَ فَضَرَبَهُ بِرِجْلِهِ وَقَالَ اللَّهُمَّ عَافِهِ أَوْ اللَّهُمَّ اشْفِهِ شَكَّ شُعْبَةُ قَالَ فَمَا اشْتَكَيْتُ وَجَعِي ذَاكَ بَعْدُ
Musnad Ahmad 800: Telah menceritakan kepada kami Muhammad Bin Ja'far Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari 'Amru Bin Murrah dari Abdullah Bin Salamah dari Ali Bin Abu Thalib, dia berkata: Ketika aku mengeluh (sakit) Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam melewatiku dan aku mengatakan: "Ya Allah, apabila ajalku telah tiba, maka mudahkanlah aku, dan apabila ditangguhkan maka kuatkanlah aku, dan apabila ini adalah cobaan maka berilah aku kesabaran." Maka Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda: "Apa yang kamu katakan?" Maka Ali mengulangi apa yang dia katakan, Ali berkata: Kemudian Nabi menendangku seraya berdo'a: "Ya Allah maafkanlah dia." atau: "Ya Allah sembuhkanlah dia." -Syu'bah ragu- maka aku tidak pernah mengeluh sakit lagi setelah itu.
Musnad Ahmad Nomer 800