مسند أحمد ١٧٠٣٧: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ عَنْ مُعَاوِيَةَ يَعْنِي ابْنَ صَالِحٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ قَيْسٍ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ بُسْرٍ يَقُولُ جَاءَ أَعْرَابِيَّانِ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَحَدُهُمَا يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ النَّاسِ خَيْرٌ قَالَ مَنْ طَالَ عُمْرُهُ وَحَسُنَ عَمَلُهُ وَقَالَ الْآخَرُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ شَرَائِعَ الْإِسْلَامِ قَدْ كَثُرَتْ عَلَيَّ فَمُرْنِي بِأَمْرٍ أَتَثَبَّتُ بِهِ فَقَالَ لَا يَزَالُ لِسَانُكَ رَطْبًا بِذِكْرِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ
Musnad Ahmad 17037: Telah menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Mahdi dari Mu'awiyah -yakni Ibnu Shalih- dari Amru bin Qais ia berkata: saya mendengar Abdullah bin Busr berkata: "Dua orang Arab dusun datang menemui Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam. Kemudian salah seorang dari keduanya bertanya, "Wahai Rasulullah, siapakah manusia yang paling baik?" beliau menjawab: "Orang yang panjang umurnya, dan baik amalannya." Sementara yang lagi berkata: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami telah banyak mendapat pengajaran tentang syariat Islam, maka perintahkanlah padaku suatu amalan yang bisa aku gunakan sebagai pedoman!" Beliau pun bersabda: "Hendaklah lisanmu selalu basah dengan dzikir kepada Allah Azza Wa Jalla."
Musnad Ahmad Nomer 17037