مسند أحمد ١٨٦٥٤: حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مَيْسَرَةَ أَنَّهُ سَمِعَ عَمْرَو بْنَ الشَّرِيدِ يَقُولُ بَلَغَنَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَرَّ عَلَى رَجُلٍ وَهُوَ رَاقِدٌ عَلَى وَجْهِهِ فَقَالَ هَذَا أَبْغَضُ الرُّقَادِ إِلَى اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ
Musnad Ahmad 18654: Telah menceritakan kepada kami Rauh Telah menceritakan kepada kami Zakariya Telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Maisarah bahwa ia mendengar Amru bin Asy Syarid berkata: Telah sampai pada kami bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam melewati seorang laki-laki yang sedang tidur dengan bertumpu pada wajahnya (menelungkupkan wajah). Maka beliau bersabda: "Ini adalah posisi tidur yang paling dibenci Allah."
Musnad Ahmad Nomer 18654