مسند أحمد ١٩٢٦٠: حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا مُعَاذٌ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ مَطَرٍ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ سَمُرَةَ أَنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى أَنْ تُتَلَقَّى الْأَجْلَابُ حَتَّى تَبْلُغَ الْأَسْوَاقَ أَوْ يَبِيعَ حَاضِرٌ لِبَادٍ
Musnad Ahmad 19260: Telah menceritakan kepada kami Ali bin Abdullah, telah menceritakan kepada kami Mu'adz, telah menceritakan padaku Ayahku dari Mathar dari Al Hasan dari Samurah bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melarang mencegat barang dagangan hingga tiba di pasar, atau orang kota menjual (barang) kepada orang desa."
Musnad Ahmad Nomer 19260