مسند أحمد ٢٠٢٠٥: حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ يُوسُفَ الشَّاعِرُ قَالَ حَدَّثَنِي وَهْبُ بْنُ جَرِيرٍ أَنَا سَأَلْتُهُ حَدَّثَنَا أَبِي قَالَ سَمِعْتُ أَيُّوبَ يُحَدِّثُ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ أُبَيِّ بْنِ كَعْبٍ أَنَّ جِبْرِيلَ لَمَّا رَكَضَ زَمْزَمَ بِعَقِبِهِ جَعَلَتْ أُمُّ إِسْمَاعِيلَ تَجْمَعُ الْبَطْحَاءَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَحِمَ اللَّهُ هَاجَرَ أُمَّ إِسْمَاعِيلَ لَوْ تَرَكَتْهَا لَكَانَتْ مَاءً مَعِينًا
Musnad Ahmad 20205: Telah menceritakan kepada kami Abdullah telah menceritakan kepada kami Hajjaj bin Yusuf Asy Saya'ir ia berkata: Telah menceritakan kepada kami Wahab bin Jarir aku bertanya kepadanya, telah menceritakan kepada kami Ayahku berkata: Aku mendengar Ayyub menceritakan dari Sa'id bin Jubair dari Ibnu Abbas dari Ubay bin Ka'b, bahwa ketika Jibril menghentakkan tumit kakinya ke air Zamzam maka ibunda Nabi Isma'il mengumpulkan pasir (membuat lingkaran sumur). Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bersabda: "Semoga Allah memberikan rahmat kepada Hajar ibunda Nabi Isma'il, seandainya dia tinggalkan air zamzam, maka pasti akan mengalir tumpah."
Musnad Ahmad Nomer 20205