مسند أحمد ٢٠٥٩٤: حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ مَوْلَى بَنِي هَاشِمٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ أَبِي الرِّجَالِ عَنْ شُرَحْبِيلَ قَالَ أَخَذْتُ نُهَسًا بِالْأَسْوَافِ فَأَخَذَهُ مِنِّي زَيْدُ بْنُ ثَابِتٍ فَأَرْسَلَهُ وَقَالَ أَمَا عَلِمْتَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَرَّمَ مَا بَيْنَ لَابَتَيْهَا
Musnad Ahmad 20594: Telah menceritakan kepada kami Abu Sa'id budak bani Hasyim, telah menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Abu Rijal dari Syurahbil berkata: "Aku mengambil sisa daging yang ada di antara sela-sela gigi (untuk aku makan), namun Zaid bin Tsabit mengambil dan membuangnya seraya berkata: 'Tidakkah engkau tahu bahwa Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam telah mengharamkan apa yang ada di antara dua lembah batu (memburu binatang di wilayah Madinah)."
Musnad Ahmad Nomer 20594