مسند أحمد ٢١٢٦٠: حَدَّثَنَا أَبُو الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنَا مُعَانُ بْنُ رِفَاعَةَ حَدَّثَنِي عَلِيُّ بْنُ يَزِيدَ عَنْ الْقَاسِمِ عَنْ أَبِي أُمَامَةَ قَالَ خَرَجْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي سَرِيَّةٍ مِنْ سَرَايَاهُ قَالَ فَمَرَّ رَجُلٌ بِغَارٍ فِيهِ شَيْءٌ مِنْ مَاءٍ قَالَ فَحَدَّثَ نَفْسَهُ بِأَنْ يُقِيمَ فِي ذَلِكَ الْغَارِ فَيَقُوتُهُ مَا كَانَ فِيهِ مِنْ مَاءٍ وَيُصِيبُ مَا حَوْلَهُ مِنْ الْبَقْلِ وَيَتَخَلَّى مِنْ الدُّنْيَا ثُمَّ قَالَ لَوْ أَنِّي أَتَيْتُ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لَهُ فَإِنْ أَذِنَ لِي فَعَلْتُ وَإِلَّا لَمْ أَفْعَلْ فَأَتَاهُ فَقَالَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ إِنِّي مَرَرْتُ بِغَارٍ فِيهِ مَا يَقُوتُنِي مِنْ الْمَاءِ وَالْبَقْلِ فَحَدَّثَتْنِي نَفْسِي بِأَنْ أُقِيمَ فِيهِ وَأَتَخَلَّى مِنْ الدُّنْيَا قَالَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي لَمْ أُبْعَثْ بِالْيَهُودِيَّةِ وَلَا بِالنَّصْرَانِيَّةِ وَلَكِنِّي بُعِثْتُ بِالْحَنِيفِيَّةِ السَّمْحَةِ وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَغَدْوَةٌ أَوْ رَوْحَةٌ فِي سَبِيلِ اللَّهِ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا وَلَمُقَامُ أَحَدِكُمْ فِي الصَّفِّ خَيْرٌ مِنْ صَلَاتِهِ سِتِّينَ سَنَةً
Musnad Ahmad 21260: Telah bercerita kepada kami Abu Al Mughirah telah bercerita kepada kami Mu'an bin Rifa'ah telah bercerita kepadaku 'Ali bin Yazid dari Al Qasim dari Abu Umamah berkata: Kami pergi bersama Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam dalam salah satu ekspedisi militer beliau. Kemudian seseorang melintasi suatu goa yang ada sedikit airnya. Orang itu berbicara dalam dirinya untuk tinggal didalam goa itu dengan mengonsumsi air yang ada, sayur-sayuran yang ada disekitarnya dan meninggalkan keduniaan. Selanjutnya ia berkata: Andai saja aku mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu aku utarakan hal itu pada beliau, bila beliau mengizinkannya akan aku lakukan dan bila tidak, tidak akan aku lakukan. Ia mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam lalu berkata: Wahai nabi Allah! Aku melewati sebuah goa didalamnya ada yang bisa aku konsumsi seperti air dan sayur-sayuran kemudian hatiku berkata untuk tinggal disana dan meninggalkan keduniaan. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Aku tidak diutus dengan membawa keyahudian dan kenasranian tapi aku diutus dengan membawa ketauhidan yang longgar. Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada ditanganNya, sungguh pagi atau sore hari dijalan Allah lebih baik dari dunia seisinya, dan sungguh berdirinya salah seorang dari kalian dalam barisan perang lebih baik dari shalat selama enam puluh tahun."
Musnad Ahmad Nomer 21260