مسند أحمد ٢١٢٠٢: حَدَّثَنَا سَيَّارُ بْنُ حَاتِمٍ حَدَّثَنَا جَعْفَرٌ قَالَ أَتَيْتُ فَرْقَدًا يَوْمًا فَوَجَدْتُهُ خَالِيًا فَقُلْتُ يَا ابْنَ أُمِّ فَرْقَدٍ لَأَسْأَلَنَّكَ الْيَوْمَ عَنْ هَذَا الْحَدِيثِ فَقُلْتُ أَخْبِرْنِي عَنْ قَوْلِكَ فِي الْخَسْفِ وَالْقَذْفِ أَشَيْءٌ تَقُولُهُ أَنْتَ أَوْ تَأْثُرُهُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا بَلْ آثُرُهُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قُلْتُ وَمَنْ حَدَّثَكَ قَالَ حَدَّثَنِي عَاصِمُ بْنُ عَمْرٍو الْبَجَلِيُّ عَنْ أَبِي أُمَامَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَحَدَّثَنِي قَتَادَةُ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ وَحَدَّثَنِي بِهِ إِبْرَاهِيمُ النَّخَعِيُّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ تَبِيتُ طَائِفَةٌ مِنْ أُمَّتِي عَلَى أَكْلٍ وَشُرْبٍ وَلَهْوٍ وَلَعِبٍ ثُمَّ يُصْبِحُونَ قِرَدَةً وَخَنَازِيرَ فَيُبْعَثُ عَلَى أَحْيَاءٍ مِنْ أَحْيَائِهِمْ رِيحٌ فَتَنْسِفُهُمْ كَمَا نَسَفَتْ مَنْ كَانَ قَبْلَهُمْ بِاسْتِحْلَالِهِمْ الْخُمُورَ وَضَرْبِهِمْ بِالدُّفُوفِ وَاتِّخَاذِهِمْ الْقَيْنَاتِ
Musnad Ahmad 21202: Telah bercerita kepada kami Sayyar bin Hatim telah bercerita kepada kami Ja'far berkata: Aku mendatangi Farqod dan saya menemukannya tengah menyendiri, kemudian saya berkata: Hai Ibnu Ummi Farqod hari ini aku akan bertanya kepadamu tentang hadits ini. Saya berkata: Beritahukan padaku pendapatmu tentang gerhana dan tuduhan berzina, apakah sesuatu yang kau katakan sendiri ataukah kau riwayatkan dari Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam? Ia berkata: Tidak, tapi aku meriwayatkannya dari Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam. Saya berkata: Siapa yang telah bercerita kepadamu? Ia berkata: Telah bercerita kepadaku 'Ashim bin 'Amr Al Bajali dari Abu Umamah dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan telah bercerita kepadaku Qotadah dari Sa'id bin Al Musayyib dan telah bercerita kepadaku Ibrohim An Nakho'i, bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda: "Sekelompok ummatku bermalam lengkap dengan sajian makanan, minuman dan hiburan kemudian dipagi harinya mereka menjadi kera dan anjing, kemudian dikirimlah angin ke perkampungan mereka, lalu merobohkan mereka seperti halnya telah merobohkan orang sebelum mereka karena mereka menghalalkan khomer, menabuh rebana dan memakai biduanita."
Musnad Ahmad Nomer 21202