Hadits Sunan An Nasa'i

الحيض والاستحاضة

Kitab Haidl dan Istihadloh

مباشرة الحائض
Mencumbui wanita haidh

سنن النسائي ٣٧٠: أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ عَمْرِو بْنِ شُرَحْبِيلَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْمُرُ إِحْدَانَا إِذَا كَانَتْ حَائِضًا أَنْ تَشُدَّ إِزَارَهَا ثُمَّ يُبَاشِرُهَا

Sunan Nasa'i 370: Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Abu Ahwash dari Abu Ishaq dari Amr bin Surahbil dari Aisyah Radliyallahu'anha dia berkata: "bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam memerintahkan salah satu dari kami yang sedang haidl mengikat kainnya, kemudian beliau mempergaulinya (selain hubungan intim)."

Sunan An Nasa'i Nomer 370