Hadits Sunan An Nasa'i

التطبيق

Kitab Pelaksanaan

الاعتدال في الركوع
Menegakkan kedua tangan ketika ruku'

سنن النسائي ١٠٢٢: أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ أَبِي يَعْفُورٍ عَنْ مُصْعَبِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ صَلَّيْتُ إِلَى جَنْبِ أَبِي وَجَعَلْتُ يَدَيَّ بَيْنَ رُكْبَتَيَّ فَقَالَ لِيَ اضْرِبْ بِكَفَّيْكَ عَلَى رُكْبَتَيْكَ قَالَ ثُمَّ فَعَلْتُ ذَلِكَ مَرَّةً أُخْرَى فَضَرَبَ يَدِي وَقَالَ إِنَّا قَدْ نُهِينَا عَنْ هَذَا وَأُمِرْنَا أَنْ نَضْرِبَ بِالْأَكُفِّ عَلَى الرُّكَبِ

Sunan Nasa'i 1022: Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata: telah menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Abu Ya'fur dari Mush'ab bin Sa'ad dia berkata: "Aku pernah shalat di sisi ayahku, dan aku meletakkan tanganku di antara kedua lututku. Lalu Ayahku berkata kepadaku: 'Rapatkan kedua telapak tanganmu pada lututmu'. Kemudian aku melakukan hal itu sekali lagi, dan ayahku memukul tanganku sambil berkata: 'Kita dilarang melakukannya -yaitu meletakkan tangan di antara dua lutut- dan kita diperintahkan meletakkan telapak tangan di atas lutut'."

Sunan An Nasa'i Nomer 1022