سنن الدارقطني ١١٢٣: حَدَّثَنَا أَبُو الْقَاسِمِ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ , ثنا عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ , ثنا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عَيَّاشِ أَبُو عُتْبَةَ , عَنْ صَالِحِ بْنِ كَيْسَانَ , عَنِ الْأَعْرَجِ , عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ. وَعَنْ صَالِحِ بْنِ كَيْسَانَ , عَنْ نَافِعٍ , عَنِ ابْنِ عُمَرَ , قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ «إِذَا افْتَتَحَ الصَّلَاةَ رَفَعَ يَدَيْهِ حَذْوَ مَنْكِبَيْهِ , وَإِذَا رَكَعَ وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنَ الرُّكُوعِ»
Sunan Daruquthni 1123: Abu Al Qashim Abdullah bin Muhammad bin Abdul Aziz menceritakan kepada kami, Utsman bin Abu Syaibah menceritakan kepada kami, Isma'il bin Ayyasy Abu Utbah menceritakan kepada kami, dari Shalih bin Kaisan, dari Al A'raj, dari Abu Hurairah. Dan dari Shalih bin Kaisan, dari Nafi', dari Ibnu Umar, ia mengatakan, "Adalah Rasulullah SAW, apabila membuka shalat, beliau mengangkat kedua tangannya hingga sejajar dengan bahunya, (demikian juga) bila (hendak) ruku dan bila mengangkat kepalanya dari ruku."
Sunan Daruquthmi Nomer 1123