سنن الدارقطني ٢٥٨: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ الْحَسَنِ , نا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ حَنْبَلٍ , حَدَّثَنِي أَبِي , نا الْأَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ , نا أَبُو إِسْرَائِيلَ , عَنْ زَيْدٍ الْعَمِّيِّ , عَنْ نَافِعٍ , عَنِ ابْنِ عُمَرَ , عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «مَنْ تَوَضَّأَ مَرَّةً وَاحِدَةً فَتِلْكَ وَظِيفَةُ الْوُضُوءِ الَّتِي لَا بُدَّ مِنْهَا , وَمَنْ تَوَضَّأَ ثِنْتَيْنِ فَلَهُ كِفْلَانِ , وَمَنْ تَوَضَّأَ ثَلَاثًا فَذَلِكَ وُضُوئِي وَوُضُوءُ الْأَنْبِيَاءِ قَبْلِي»
Sunan Daruquthni 258: Muhammad bin Ahmad bin Al Hasan menceritakan kepada kami, Abdullah bin Ahmad bin Hanbal mengabarkan kepada kami, ayahku menceritakan kepadaku, Al Aswad bin Amir mengabarkan kepada kami, Abu Israil mengabarkan kepada kami, dari Zaid Al 'Ammi, dari Nafi', dari Ibnu Umar, dari Nabi SAW, beliau bersabda, "Barangsiapa berwudhu satu kali-satu kali, maka itulah kewajiban wudhu yang harus dipenuhi. Barangsiapa berwudhu dua kali-dua kali maka baginya dua jaminan, dan barangsiapa berwudhu tiga kali-tiga kali, maka itulah wudhuku dan wudhu para nabi sebelumku"
Sunan Daruquthmi Nomer 258