سنن الدارقطني ٩٥٢: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يَحْيَى , ثنا أَبُو دَاوُدَ , ثنا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ , ثنا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ , ثنا مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرٍو , قَالَ: سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مُحَمَّدٍ , قَالَ: كَانَ جَدِّي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ زَيْدٍ بِهَذَا الْخَبَرِ فَأَقَامَ جَدِّي. وَقَالَ أَبُو دَاوُدَ: مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرٍو مَدَنِيٌّ , وَابْنُ مَهْدِيٍّ لَا يُحَدِّثُ عَنِ الْبَصْرِيِّ
Sunan Daruquthni 952: Muhammad bin Yahya menceritakan kepada kami, Abu Daud mengabarkan kepada kami, Ubaidullah bin Umar menceritakan kepada kami, Abdurrahman bin Mahdi menceritakan kepada kami, Muhammad bin Amr menceritakan kepada kami, ia mengatakan: Abdullah bin Muhammad mengatakan, "Kakekku Abdullah bin Zaid (menceritakan) khabar ini, lalu kakekku yang iqamah." Abu Daud mengatakan, "Muhammad bin Amr Madani dan Ibnu Mahdi tidak menceritakan riwayat ini dari Al Bashri."
Sunan Daruquthmi Nomer 952