Hadits Shahih Muslim

الطهارة

Kitab Thoharoh

وجوب غسل البول وغيره من النجاسات إذا حصلت في المسجد
Wajibnya membasuh air kecing dan selainnya dari perkara najis jika mengotori masjid

صحيح مسلم ٤٢٧: و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ وَهُوَ ابْنُ زَيْدٍ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ أَعْرَابِيًّا بَالَ فِي الْمَسْجِدِ فَقَامَ إِلَيْهِ بَعْضُ الْقَوْمِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَعُوهُ وَلَا تُزْرِمُوهُ قَالَ فَلَمَّا فَرَغَ دَعَا بِدَلْوٍ مِنْ مَاءٍ فَصَبَّهُ عَلَيْهِ

Shahih Muslim 427: Dan telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Hammad -yaitu Ibnu Zaid- dari Tsabit dari Anas bahwa seorang Badui kencing di masjid sehingga sebagian sahabat menghampirinya (untuk menghajarnya). Lalu Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda: "Tinggalkan dia, dan janganlah kalian menghalanginya." Anas berkata: "Ketika dia telah selesai kencing, maka Rasulullah meminta setimba air, lalu menyiramkan di atasnya."

Shahih Muslim Nomer 427