Hadits Shahih Muslim

الصيام

Kitab Puasa

التخيير في الصوم والفطر في السفر
Pilihan antara berpuasa atau berbuka saat dalam perjalanan

صحيح مسلم ١٨٩١: و حَدَّثَنِي أَبُو الطَّاهِرِ وَهَارُونُ بْنُ سَعِيدٍ الْأَيْلِيُّ قَالَ هَارُونُ حَدَّثَنَا و قَالَ أَبُو الطَّاهِرِ أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ عَنْ أَبِي الْأَسْوَدِ عَنْ عُرْوَةَ بْنِ الزُّبَيْرِ عَنْ أَبِي مُرَاوِحٍ عَنْ حَمْزَةَ بْنِ عَمْرٍو الْأَسْلَمِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّهُ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَجِدُ بِي قُوَّةً عَلَى الصِّيَامِ فِي السَّفَرِ فَهَلْ عَلَيَّ جُنَاحٌ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هِيَ رُخْصَةٌ مِنْ اللَّهِ فَمَنْ أَخَذَ بِهَا فَحَسَنٌ وَمَنْ أَحَبَّ أَنْ يَصُومَ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِ قَالَ هَارُونُ فِي حَدِيثِهِ هِيَ رُخْصَةٌ وَلَمْ يَذْكُرْ مِنْ اللَّهِ

Shahih Muslim 1891: Telah menceritakan kepadaku Abu Thahir dan Harun bin Sa'id Al Aili -Harun berkata- Telah menceritakan kepada kami -sementara Abu Thahir berkata- telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb telah mengabarkan kepadaku Amru bin Harits dari Abul Aswad dari Urwah bin Zubair dari Abu Murawih dari Hamzah bin Amru Al Aslami radliallahu 'anhu, bahwa ia berkata: "Wahai Rasulullah, aku kuat untuk berpuasa dalam perjalanan. Berdosakah jika aku berpuasa?" Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam menjawab: "Berbuka puasa saat dalam perjalanan merupakan rukhshah (keringanan) dari Allah. Siapa yang mengambilnya maka itu adalah baik, namun siapa yang lebih suka untuk berpuasa, maka tidak ada dosa atasnya." Harun berkata dalam haditsnya, "Itu adalah rukhshah." namun ia tidak menyebutkan: "Dari Allah."

Shahih Muslim Nomer 1891