صحيح مسلم ١٩٢٢: حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ وَهُوَ ابْنُ عُمَيْرٍ عَنْ قَزَعَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ سَمِعْتُ مِنْهُ حَدِيثًا فَأَعْجَبَنِي فَقُلْتُ لَهُ آنْتَ سَمِعْتَ هَذَا مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَأَقُولُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا لَمْ أَسْمَعْ قَالَ سَمِعْتُهُ يَقُولُ لَا يَصْلُحُ الصِّيَامُ فِي يَوْمَيْنِ يَوْمِ الْأَضْحَى وَيَوْمِ الْفِطْرِ مِنْ رَمَضَانَ
Shahih Muslim 1922: Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Jarir dari Abdul Malik ia adalah Ibnu Umair, dari Qaza'ah dari Abu Sa'id radliallahu 'anhu, ia berkata: saya mendengar satu hadits darinya, lalu kutanyakan padanya, "Apakah Anda mendengar ini langsung dari Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam?" ia menjawab, "Apakah aku akan berkata atas nama Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam sesuatu yang belum pernah aku dengar?" Ia melanjutkan berkata: Saya telah mendengar beliau bersabda: "Tidak boleh berpuasa pada dua hari: yaitu Iedul Adlha dan Iedul fithri dari bulan Ramadlan."
Shahih Muslim Nomer 1922