Tafsir Al-Qur'an Surah Al-Anbiya Ayat 3

Tafsir Al-Qur'an Surah Al-Anbiya Ayat 3

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ


لَاهِيَةً قُلُوْبُهُمْۗ وَاَسَرُّوا النَّجْوَىۖ الَّذِيْنَ ظَلَمُوْاۖ هَلْ هٰذَآ اِلَّا بَشَرٌ مِّثْلُكُمْۚ اَفَتَأْتُوْنَ السِّحْرَ وَاَنْتُمْ تُبْصِرُوْنَ ﴿٣

lāhiyatang qulụbuhum, wa asarrun-najwallażīna ẓalamụ hal hāżā illā basyarum miṡlukum, a fa ta`tụnas-siḥra wa antum tubṣirụn

Hati mereka dalam keadaan lalai. Dan orang-orang yang zalim itu merahasiakan pembicaraan mereka, “(Orang) ini (Muhammad) tidak lain hanyalah seorang manusia (juga) seperti kamu. Apakah kamu menerima sihir itu padahal kamu menyaksikannya?”


Tafsir Ibnu Katsir

Tafsir Surah Al-Anbiya Ayat: 3
Firman Allahﷻ:

وَاَسَرُّوا النَّجْوَى الَّذِيْنَ ظَلَمُوْا
( Dan mereka yang zalim itu merahasiakan pembicaraan mereka. ) (Al-Anbiya, 21:3) seraya membisikkan di antara sesama mereka dengan sembunyi-sembunyi.

هَلْ هٰذَآ اِلَّا بَشَرٌ مِّثْلُكُمْ
( Orang ini tiada lain hanyalah seorang manusia (jua) seperti kamu. ) (Al-Anbiya, 21:3)

*Yang mereka maksudkan adalah Rasulullahﷺ Mereka tidak percaya beliau menjadi seorang nabi, mengingat beliau adalah seorang manusia sama dengan mereka; mana mungkin ia mendapat keistimewaan beroleh wahyu, sedangkan mereka tidak. Karena itu, dalam perkataan mereka selanjutnya disebutkan dalam firman-Nya:

اَفَتَأْتُوْنَ السِّحْرَ وَاَنْتُمْ تُبْصِرُوْنَ
( maka apakah kalian menerima sihir, padahal kalian menyaksikannya? ) (Al-Anbiya, 21:3)

Yakni apakah kalian mau mengikutinya, sehingga akibatnya kalian sama dengan orang yang melakukan sihir, sedangkan ia mengetahui bahwa apa yang dilakukannya itu adalah ilmu sihir.


Tafsir Jalalain  Tafsir Muyassar