بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
ۨالَّذِيْٓ اَحَلَّنَا دَارَ الْمُقَامَةِ مِنْ فَضْلِهٖۚ لَا يَمَسُّنَا فِيْهَا نَصَبٌ وَّلَا يَمَسُّنَا فِيْهَا لُغُوْبٌ ﴿٣٥﴾
allażī aḥallanā dāral-muqāmati min faḍlih, lā yamassunā fīhā naṣabuw wa lā yamassunā fīhā lugụb
yang dengan karunia-Nya menempatkan kami dalam tempat yang kekal (surga); di dalamnya kami tidak merasa lelah dan tidak pula merasa lesu.”
Tafsir Surah Fatir Ayat: 35
Firman Allahﷻ
الَّذِيْٓ اَحَلَّنَا دَارَ الْمُقَامَةِ مِنْ فَضْلِهٖ
( Yang menempatkan kami dalam tempat yang kekal (surga) dari karunia-Nya. ) (Fathir, 35:35)
*Mereka mengatakan bahwa Dialah yang telah menempatkan kami kedudukan dan tempat tinggal di surga ini sebagai karunia dan rahmat dari-Nya, sekalipun amal-amal kami tidak sebanding dengan karunia ini. Di dalam sebuah hadis sahih disebutkan bahwa Rasulullahﷺ pernah bersabda:
لَنْ يُدْخِلَ اَحَدًا مِنْكُمْ عَمَلُهُ الْجَنَّةَ. قَالُوْا وَلَا اَنْتَ يَا رَسُوْلَ اللّٰهِ. قَالَ وَلَا اَنَا۠ اِلَّا اَنْ يَتَغَمَّدَنِيَ اللّٰهُ بِرَحْمَةٍ مِنْهُ وَفَضْلٍ
( "Tidaklah amal perbuatan seseorang dari kalian dapat memasukkannya ke dalam surga. ) Mereka bertanya, "Dan tidak juga Engkau, Wahai Rasulullah? Rasulullahﷺ menjawab, ( "Tidak juga diriku terkecuali bila Allahﷻ mencurahkan rahmat dan karunia-Nya kepadaku. )
*******
Firman Allahﷻ:
لَا يَمَسُّنَا فِيْهَا نَصَبٌ وَّلَا يَمَسُّنَا فِيْهَا لُغُوْبٌ
( di dalamnya kami tiada merasa lelah dan tidak pula merasa lesu. ) (Fathir, 35:35)
Yakni di dalam surga kami tidak mengalami lagi kelelahan, kelesuan, dan kepayahan, seakan-akan makna yang dimaksud menunjukkan bahwa hal tersebut ditiadakan dari mereka; tiada kelelahan pada tubuh mereka, tiada pula pada arwah mereka; hanya Allah-lah Yang Maha Mengetahui. Yang antara lain ialah dahulu mereka terbiasa mengerjakan ibadah ketika di dunia secara rutin, dan setelah mereka masuk surga kewajiban itu digugurkan dari mereka, kemudian mereka berada di dalam kesenangan yang abadi dan terus-menerus. Allahﷻ berfirman kepada mereka (ahli surga):
كُلُوْا وَاشْرَبُوْا هَنِيْۤـًٔا بِمَآ اَسْلَفْتُمْ فِى الْاَيَّامِ الْخَالِيَةِ
( Makan dan minumlah dengan sedap disebabkan amal yang telah kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu. ) (Al-Haqah, 69:24)