بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
مِنْ قَبْلُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَاَنْزَلَ الْفُرْقَانَ ەۗ اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِاٰيٰتِ اللّٰهِ لَهُمْ عَذَابٌ شَدِيْدٌ ۗوَاللّٰهُ عَزِيْزٌ ذُو انْتِقَامٍۗ ﴿٤﴾
ming qablu hudal lin-nāsi wa anzalal-furqān, innallażīna kafarụ bi`āyātillāhi lahum 'ażābun syadīd, wallāhu 'azīzun żuntiqām
sebelumnya, sebagai petunjuk bagi manusia, dan Dia menurunkan Al-Furqan. Sungguh, orang-orang yang ingkar terhadap ayat-ayat Allah akan memperoleh azab yang berat. Allah Mahaperkasa lagi mempunyai hukuman.
Tafsir Surah Ali `Imran Ayat: 4
Firman Allahﷻ:
مِنْ قَبْلُ
( sebelumnya. ) (Ali Imran, 3:4)
Yakni sebelum Al-Qur'an.
هُدًى لِّلنَّاسِ
( menjadi petunjuk bagi manusia. ) (Ali Imran, 3:4)
Maksudnya, sebagai petunjuk buat mereka di zamannya masing-masing.
وَاَنْزَلَ الْفُرْقَانَ
( dan Dia menurunkan Al-Furqan. ) (Ali Imran, 3:4)
Yaitu yang membedakan antara hidayah dan kesesatan, antara yang hak dengan yang batil, jalan yang menyimpang dan jalan yang lurus, melalui apa yang disebutkan oleh Allahﷻ berupa hujah-hujah, keterangan-keterangan, dan dalil-dalil yang jelas serta bukti-bukti yang akurat. Allahﷻ menerangkannya, menjelaskannya, menafsirkannya, menetapkannya, dan memberi petunjuk kepadanya serta mengingatkannya.
*Qatadah dan Ar-Rabi' ibnu Anas mengatakan, yang dimaksud dengan Al-Furqan dalam ayat ini ialah Al-Qur'an. Ibnu Jarir memilih pendapat yang mengatakan bahwa Al-Furqan dalam ayat ini adalah bentuk masdar dari Al-Qur'an, mengingat sebelumnya disebutkan Al-Qur'an, yaitu di dalam firman-Nya: ( Dia menurunkan Al-Kitab (Al-Qur'an) kepadamu dengan sebenarnya. ) (Ali Imran, 3:3), Yang dimaksud dengan Al-Kitab adalah Al-Qur'an.
*Adapun mengenai apa yang diriwayatkan oleh Ibnu Abu Hatim, dari Abu Saleh, bahwa yang dimaksud dengan Al-Furqan dalam ayat ini ialah kitab Taurat merupakan pendapat yang lemah pula, mengingat sebelumnya telah disebutkan Taurat.
*******
Firman Allahﷻ:
اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِاٰيٰتِ اللّٰهِ
( Sesungguhnya orang-orang yang kafir terhadap ayat-ayat Allah. ) (Ali Imran, 3:4)
Yakni ingkar dan ragu terhadapnya serta menentangnya dengan kebatilan.
لَهُمْ عَذَابٌ شَدِيْدٌ
( Bagi mereka akan memperoleh siksa yang berat. ) (Ali Imran, 3:4)
Yaitu kelak di hari kiamat.
وَاللّٰهُ عَزِيْزٌ
( dan Allah Mahaperkasa. ) (Ali Imran, 3:4)
Yakni Zat Yang Mahaperkasa lagi Mahabesar kekuasaan-Nya.
ذُو انْتِقَامٍ
( lagi mempunyai balasan. ) (Ali Imran, 3:4)
Yakni terhadap orang-orang yang mendustakan ayat-ayat-Nya, menentang rasul-rasul-Nya dan nabi-nabi-Nya.