بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
قَالَ مَا خَطْبُكُنَّ اِذْ رَاوَدْتُّنَّ يُوْسُفَ عَنْ نَّفْسِهٖۗ قُلْنَ حَاشَ لِلّٰهِ مَا عَلِمْنَا عَلَيْهِ مِنْ سُوْۤءٍ ۗقَالَتِ امْرَاَتُ الْعَزِيْزِ الْـٰٔنَ حَصْحَصَ الْحَقُّۖ اَنَا۠ رَاوَدْتُّهٗ عَنْ نَّفْسِهٖ وَاِنَّهٗ لَمِنَ الصّٰدِقِيْنَ ﴿٥١﴾
qāla mā khaṭbukunna iż rāwattunna yụsufa 'an nafsih, qulna ḥāsya lillāhi mā 'alimnā 'alaihi min sū`, qālatimra`atul-'azīzil-āna ḥaṣ-ḥaṣal-ḥaqqu ana rāwattuhụ 'an nafsihī wa innahụ laminaṣ-ṣādiqīn
Dia (raja) berkata (kepada perempuan-perempuan itu), “Bagaimana keadaanmu ketika kamu menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya?” Mereka berkata, “Mahasempurna Allah, kami tidak mengetahui sesuatu keburukan darinya.” Istri Al-Aziz berkata, “Sekarang jelaslah kebenaran itu, akulah yang menggoda dan merayunya, dan sesungguhnya dia termasuk orang yang benar.”
Tafsir Surah Yusuf Ayat: 51
Firman Allahﷻ:
قَالَ مَا خَطْبُكُنَّ اِذْ رَاوَدْتُّنَّ يُوْسُفَ عَنْ نَّفْسِهٖ
( Raja berkata (kepada wanita-wanita itu), "Bagaimanakah keadaan kalian ketika kalian menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya (kepada kalian)? ) (Yusuf, 12:51)
*Hal ini mengisahkan keadaan raja ketika dia mengumpulkan semua wanita yang melukai tangannya di rumah istri Al-Aziz. Raja berkata kepada mereka semua, tetapi makna yang dimaksud ditujukan kepada istri menteri negeri Mesir, yaitu Al-Aziz:
مَا خَطْبُكُنَّ
( Bagaimanakah keadaan kalian. ) (Yusuf, 12:51)
Artinya, bagaimana berita dan keadaan kalian.
اِذْ رَاوَدْتُّنَّ يُوْسُفَ عَنْ نَّفْسِهٖ
( ketika kalian menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya (kepada kalian)? ) (Yusuf, 12:51)
Yakni ketika istri Al-Aziz menjamu mereka.
قُلْنَ حَاشَ لِلّٰهِ مَا عَلِمْنَا عَلَيْهِ مِنْ سُوْۤءٍ
( Mereka berkata, "Mahasempurna Allah, kami tiada mengetahui sesuatu keburukan pun darinya. ) (Yusuf, 12:51)
*Wanita-wanita itu mengatakan dalam jawabannya kepada raja, "Mahasempurna Allah, Yusuf bukanlah orang yang layak mendapat tuduhan itu. Demi Allah, kami tiada mengetahui sesuatu keburukan pun darinya. Maka pada saat itu juga istri Al-Aziz berkata:
قَالَتِ امْرَاَتُ الْعَزِيْزِ الْـٰٔنَ حَصْحَصَ الْحَقُّ
( Istri Al-Aziz berkata. Sekarang jelaslah kebenaran itu. ) (Yusuf 51)
*Ibnu Abbas, Mujahid, dan lain-lainnya yang bukan hanya seorang mengatakan bahwa istri Al-Aziz berkata, "Sekarang telah jelas dan gamblanglah perkara yang hak.
اَنَا۠ رَاوَدْتُّهٗ عَنْ نَّفْسِهٖ وَاِنَّهٗ لَمِنَ الصّٰدِقِيْنَ
( akulah yang menggodanya untuk menundukkan dirinya (kepadaku), dan sesungguhnya dia termasuk orang-orang yang benar. ) (Yusuf, 12:51)
Yakni dalam ucapannya yang mengatakan:
هِيَ رَاوَدَتْنِيْ عَنْ نَّفْسِيْ
( "Dia menggodaku untuk menundukkan diriku (kepadanya). ) (Yusuf, 12:26)