بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
لَيْسَ لَهُمْ طَعَامٌ اِلَّا مِنْ ضَرِيْعٍۙ ﴿٦﴾
laisa lahum ṭa'āmun illā min ḍarī'
Tidak ada makanan bagi mereka selain dari pohon yang berduri,
Tafsir Surah Al-Gasyiyah Ayat: 6
*Ali ibnu abu Talhah telah meriwayatkan dari Ibnu Abbas, bahwa DHARĪ' artinya sebuah pohon dari api.
*Sa'id ibnu Jubair mengatakan bahwa DHARĪ' adalah nama lain dari Zaqqum (sebuah pohon yang ada di dalam neraka); tetapi menurut riwayat lain yang juga bersumber darinya, DHARĪ' adalah batu yang ada di dalam neraka.
*Ibnu Abbas, Mujahid, Ikrimah, Abul Jauza, dan Qatadah mengatakan bahwa DHARĪ' adalah sejenis pohon yang disebut syabraq.
*Qatadah mengatakan bahwa orang-orang Quraisy menamakannya syabraq bila musim semi, dan bila musim panas menamainya DHARĪ', pohonnya banyak durinya.
*Ikrimah mengatakan bahwa DHARĪ' adalah sebuah pohon yang banyak durinya, yang tidak tinggi, melainkan menempel di tanah.
*Imam Bukhari mengatakan, Mujahid telah mengatakan bahwa DHARĪ' adalah nama tumbuhan yang dikenal dengan nama lain syabraq, orang-orang Hijaz menamainya DHARĪ' bila kering, pohon ini mengandung racun.
*Ma'mar telah meriwayatkan dari Qatadah sehubungan dengan makna firman Allahﷻ: ( Mereka tiada memperoleh makanan selain dari pohon yang berduri. ) (Al-Ghasyiyah, 88:6) Yakni tumbuhan syabraq yang bila kering dinamakan DHARĪ'.
*Sa'id telah meriwayatkan dari Qatadah sehubungan dengan makna firman-Nya: ( Mereka tiada memperoleh makanan selain dari pohon yang berduri. ) (Al-Ghasyiyah, 88:6) Ini merupakan makanan yang paling buruk, paling kotor, dan paling menjijikkan.