بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
وَنَزَعْنَا مِنْ كُلِّ اُمَّةٍ شَهِيْدًا فَقُلْنَا هَاتُوْا بُرْهَانَكُمْ فَعَلِمُوْٓا اَنَّ الْحَقَّ لِلّٰهِ وَضَلَّ عَنْهُمْ مَّا كَانُوْا يَفْتَرُوْنَ ﴿٧٥﴾
wa naza'nā ming kulli ummatin syahīdan fa qulnā hātụ burhānakum fa 'alimū annal-ḥaqqa lillāhi wa ḍalla 'an-hum mā kānụ yaftarụn
Dan Kami datangkan dari setiap umat seorang saksi, lalu Kami katakan, “Kemukakanlah bukti kebenaranmu,” maka tahulah mereka bahwa yang hak (kebenaran) itu milik Allah dan lenyaplah dari mereka apa yang dahulu mereka ada-adakan.
Tafsir Surah Al-Qasas Ayat: 75
Firman Allahﷻ:
وَنَزَعْنَا مِنْ كُلِّ اُمَّةٍ شَهِيْدًا
( Dan Kami datangkan dari tiap-tiap umat seorang saksi. ) (Al-Qashash, 28:75)
*Menurut Mujahid, yang dimaksud dengan saksi dalam ayat ini adalah rasul.
فَقُلْنَا هَاتُوْا بُرْهَانَكُمْ
( lalu Kami berkata, "Tunjukkanlah bukti kebenaran kalian! ) (Al-Qashash, 28:75)
Yaitu bukti yang membenarkan apa yang kalian katakan, bahwa Allah mempunyai sekutu-sekutu.
فَعَلِمُوْٓا اَنَّ الْحَقَّ لِلّٰهِ
( maka tahulah mereka bahwasanya yang hak itu kepunyaan Allah. ) (Al-Qashash, 28:75)
Maksudnya, tiada Tuhan selain Dia. Mereka tidak dapat berbicara dan tidak dapat pula mengemukakan jawabannya.
وَضَلَّ عَنْهُمْ مَّا كَانُوْا يَفْتَرُوْنَ
( dan lenyaplah dari mereka apa yang dahulunya mereka ada-adakan, ) (Al-Qashash, 28:75)
Yakni lenyaplah semua sekutu itu dan tidak dapat memberikan suatu manfaat pun kepada mereka.