Tafsir Al-Qur'an Surah Al-Mu’minun Ayat 9

Tafsir Al-Qur'an Surah Al-Mu’minun Ayat 9

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ


وَالَّذِيْنَ هُمْ عَلٰى صَلَوٰتِهِمْ يُحَافِظُوْنَ ۘ ﴿٩

wallażīna hum 'alā ṣalawātihim yuḥāfiẓụn

serta orang yang memelihara salatnya.


Tafsir Ibnu Katsir

Tafsir Surah Al-Mu’minun Ayat: 9
*Maksudnya, mengerjakannya secara rutin tepat pada waktunya masing-masing. Seperti yang dikatakan oleh Ibnu Mas'ud£ ketika ia bertanya kepada Rasulullahﷺ:

سَاَلْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ: يَا رَسُوْلَ اللّٰهِ اَيُّ الْعَمَلِ اَحَبُّ اِلَى اللّٰهِ. قَالَ الصَّلَاةُ عَلٰى وَقْتِهَا. قُلْتُ ثُمَّ اَيٌّ. قَالَ بِرُّ الْوَالِدَيْنِ. قُلْتُ: ثُمَّ اَيٌّ. قَالَ الْجِهَادُ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ
( "Aku pernah bertanya; "Wahai Rasulullah amal apakah yang paling disukai oleh Allah? Rasulullahﷺ menjawab, "Mengerjakan salat di dalam waktunya. Saya bertanya lagi, "Kemudian apa lagi? Beliau menjawab, "Berbakti kepada kedua orang tua. Saya bertanya lagi, "Kemudian apa lagi? Beliau menjawab, "Berjihad pada jalan Allah. )

*Hadis diketengahkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim di dalam kitab sahihnya masing-masing. Di dalam Kitab Mustadrak-nya Imam Hakim disebutkan seperti berikut: "Mengerjakan salat pada permulaan waktunya.

*Ibnu Mas'ud dan Masruq telah berkata sehubungan dengan makna firman Allahﷻ: ( dan orang-orang yang memelihara salatnya. ) (Al-Mu'minun, 23:9) Yaitu memelihara waktu-waktu salat.

*Hal yang sama telah dikatakan oleh AbudDuha, Alqamah ibnu Qais, Sa'id ibnu Jubair, dan Ikrimah. Qatadah mengatakan bahwa makna yang dimaksud ialah menjaga waktu-waktunya, rukuk dan sujudnya.

*Allahﷻ membuka penyebutan sifat-sifat yang terpuji itu dengan menyebutkan salat, kemudian diakhiri pula dengan penyebutan salat. Hal ini menunjukkan keutamaan salat, seperti yang dikatakan oleh Rasulullahﷺ dalam sabdanya:

اِسْتَقِيْمُوْا وَلَنْ تُحْصُوْا وَاعْلَمُوْا اَنَّ خَيْرَ اَعْمَالِكُمُ الصَّلَاةُ وَلَا يُحَافِظُ عَلَى الْوُضُوْءِ اِلَّا مُؤْمِنٌ
( "Bersikap istiqamah (lurus)-lah, dan sekali-kali (pahala) kalian tidak akan dihitung-hitung, dan ketahuilah bahwa sebaik-baik amal kalian adalah salat; dan tiada yang dapat memelihara wudu, melainkan hanya orang mukmin. )


Tafsir Jalalain  Tafsir Muyassar