سنن الدارمي ١١٧١: أَخْبَرَنَا أَبُو الْوَلِيدِ الطَّيَالِسِيُّ وَحَجَّاجُ بْنُ الْمِنْهَالِ قَالَا حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا عَامِرٌ الْأَحْوَلُ قَالَ حَجَّاجٌ فِي حَدِيثِهِ عَامِرُ بْنُ عَبْدِ الْوَاحِدِ قَالَ حَدَّثَنِي مَكْحُولٌ أَنَّ ابْنَ مُحَيْرِيزٍ حَدَّثَهُ أَنَّ أَبَا مَحْذُورَةَ حَدَّثَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَّمَهُ الْأَذَانَ تِسْعَ عَشْرَةَ كَلِمَةً وَالْإِقَامَةَ سَبْعَ عَشْرَةَ كَلِمَةً
Sunan Ad Darimi 1171: Telah mengabarkan kepada kami Abu Al Walid Ath Thayalisi dan Hajjaj bin Minhal keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Hammam telah menceritakan kepada kami 'Amir Al Ahwal, Hajjaj menyebutkan dalam haditsnya; 'Amir bin Abdul Wahid ia berkata: telah menceritakan kepadaku Makhul bahwa Ibnu Muhairiz mengabarkan kepada kami, bahwa Abu Mahdzurah menceritakan kepadanya, bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam pernah mengajarinya cara mengumandangkan adzan dengan sembilan belas kalimat, dan iqamah dengan tujuh belas kalimat."
Sunan Ad Darimi Nomer 1171