مسند أحمد ٤١٩٣: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سُلَيْمَانَ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَلِمَةً وَأَنَا أَقُولُ أُخْرَى مَنْ مَاتَ وَهُوَ يَجْعَلُ لِلَّهِ نِدًّا أَدْخَلَهُ اللَّهُ النَّارَ قَالَ وَقَالَ عَبْدُ اللَّهِ وَأَنَا أَقُولُ مَنْ مَاتَ وَهُوَ لَا يَجْعَلُ لِلَّهِ نِدًّا أَدْخَلَهُ اللَّهُ الْجَنَّةَ
Musnad Ahmad 4193: Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far ia berkata: Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Sulaiman dari Abu Wa`il dari Abdullah ia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam mengatakan satu kalimat dan aku menambahi satu kalimat lagi: "Barangsiapa mati sedangkan ia menjadikan tandingan bagi Allah, niscaya Allah akan memasukkannya ke neraka." Abu Wa`il melanjutkan, "Abdullah berkata: "Aku lalu menambahi 'Barangsiapa mati sedangkan ia tidak menjadikan tandingan bagi Allah, niscaya Allah akan memasukkannya ke surga'."
Musnad Ahmad Nomer 4193