مسند أحمد ١٢١٤٥: حَدَّثَنَا عَارِمٌ حَدَّثَنَا مُعْتَمِرُ بْنُ سُلَيْمَانَ قَالَ سَمِعْتُ أَبِي يَقُولُ حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ أَنَّهُ ذُكِرَ لَهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِمُعَاذٍ مَنْ لَقِيَ اللَّهَ لَا يُشْرِكُ بِهِ دَخَلَ الْجَنَّةَ قَالَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ أَفَلَا أُبَشِّرُ النَّاسَ قَالَ لَا إِنِّي أَخَافُ أَنْ يَتَّكِلُوا عَلَيْهَا أَوْ كَمَا قَالَ
Musnad Ahmad 12145: Telah menceritakan kepada kami Arim telah menceritakan kepada kami Mu'tamir bin Sulaiman berkata: saya telah mendengar bapakku berkata: Telah menceritakan kepada kami Anas bin Malik, pernah diceritakan kepadanya, bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda pada Mu'adz, "Barangsiapa yang bertemu Allah dengan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatupun, ia masuk surga." Berkata (Mu'adz), "Wahai Nabi Allah, bagaimana kalau saya beritahukan kepada orang-orang." Bersabda Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam, "Jangan! aku takut jangan-jangan mereka terlalu pasrah dengan ucapanku " atau kurang lebih demikian.
Musnad Ahmad Nomer 12145