مسند أحمد ١٦٨١١: حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ الْحَارِثِ بْنِ يَزِيدَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ رَبَاحٍ عَنْ عُقْبَةَ بْنِ عَامِرٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِرَجُلٍ يُقَالُ لَهُ ذُو الْبِجَادَيْنِ إِنَّهُ أَوَّاهٌ وَذَلِكَ أَنَّهُ كَانَ كَثِيرَ الذِّكْرِ لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فِي الْقُرْآنِ وَيَرْفَعُ صَوْتَهُ فِي الدُّعَاءِ
Musnad Ahmad 16811: Telah menceritakan kepada kami Yunus Telah menceritakan kepada kami Ibnu Lahi'ah dari Harits bin Yazid dari Ali bin Rabah dari Uqbah bin Amir, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada seorang laki-laki yang biasa dipanggil Dzul Bijadain: "Sesungguhnya ia adalah seorang Awwaah." Demikian itu karena ia adalah seorang yang banyak berdzikir kepada Allah 'azza wajalla di dalam Al Qur'an, dan selalu mengeraskan suara saat berdo'a."
Musnad Ahmad Nomer 16811