مسند أحمد ١٦٩٩١: حَدَّثَنَا حَيْوَةُ بْنُ شُرَيْحٍ حَدَّثَنَا بَقِيَّةُ حَدَّثَنِي بَحِيرُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ خَالِدِ بْنِ مَعْدَانَ عَنْ عُتْبَةَ بْنِ عَبْدٍ قَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَوْ أَنَّ رَجُلًا يُجَرُّ عَلَى وَجْهِهِ مِنْ يَوْمِ وُلِدَ إِلَى يَوْمِ يَمُوتُ هَرَمًا فِي مَرْضَاةِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ لَحَقَّرَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Musnad Ahmad 16991: Telah menceritakan kepada kami Haiwah bin Syuraih Telah menceritakan kepada kami Baqiyyah telah menceritakan kepadaku Bahir bin Sa'd dari Khalid bin Ma'dan dari Utbah bin Abd ia berkata: "Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda: "Sekiranya seorang laki-laki diseret di atas wajahnya semenjak hari ia dilahirkan hingga ia meninggal dunia di hari tuanya, sedang ia dalam keridlaan Allah 'azza wajalla, niscaya pada hari kiamat ia akan menganggap remeh kesengsaraan itu."
Musnad Ahmad Nomer 16991