مسند أحمد ١٧٦٧٦: حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ صَالِحٍ حَدَّثَنِي نُعَيْمُ بْنُ زِيَادٍ أَبُو طَلْحَةَ الْأَنْمَارِيُّ أَنَّهُ سَمِعَ النُّعْمَانَ بْنَ بَشِيرٍ يَقُولُ عَلَى مِنْبَرِ حِمْصَ قُمْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْلَةَ ثَلَاثٍ وَعِشْرِينَ فِي شَهْرِ رَمَضَانَ إِلَى ثُلُثِ اللَّيْلِ الْأَوَّلِ ثُمَّ قُمْنَا مَعَهُ لَيْلَةَ خَمْسٍ وَعِشْرِينَ إِلَى نِصْفِ اللَّيْلِ ثُمَّ قَامَ بِنَا لَيْلَةَ سَبْعٍ وَعِشْرِينَ حَتَّى ظَنَنَّا أَنْ لَا نُدْرِكَ الْفَلَاحَ قَالَ وَكُنَّا نَدْعُو السُّحُورَ الْفَلَاحَ فَأَمَّا نَحْنُ فَنَقُولُ لَيْلَةُ السَّابِعَةِ لَيْلَةُ سَبْعٍ وَعِشْرِينَ وَأَنْتُمْ تَقُولُونَ لَيْلَةُ ثَلَاثٍ وَعِشْرِينَ السَّابِعَةُ فَمَنْ أَصَوْبُ نَحْنُ أَوْ أَنْتُمْ
Musnad Ahmad 17676: Telah menceritakan kepada kami Zaid bin Al Hubab Telah menceritakan kepada kami Mu'awiyah bin Shalih telah menceritakan kepadaku Nu'aim bin Ziyad Abu Thalhah Al Anmari bahwa ia mendengar An Nu'man bin Basyir berkata di atas mimbar Himsh, "Kami pernah shalat bersama Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam pada malam kedua puluh tiga bulan Ramadlan hingga sepertiga malam pertama. Kemudian kami shalat lagi bersama beliau pada malam kedua puluh lima hingga pertengahan malam. Kemudian pada malam kedua puluh tujuh, beliau shalat bersama kami hingga kami menyangka bahwa kami tidak akan mendapati waktu (makan) sahur." An Nu'man berkata: "Dulu kami menyebut sahur itu Al Falah. Dan kami mengatakan malam ke tujuh dengan malam dua puluh tujuh, sedangkan kalian menyebut malam dua puluh tiga dengan dengan malam ke tujuh. Lalu siapakah yang benar, kami atau kalian?"
Musnad Ahmad Nomer 17676