مسند أحمد ٢٠٣٩٧: حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي جَعْفَرٍ أَنَّ أَبَا عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَخْبَرَهُ عَنْ أَبِي ذَرٍّ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ إِنْ مَرَّ رَجُلٌ عَلَى بَابٍ لَا سِتْرَ لَهُ غَيْرِ مُغْلَقٍ فَنَظَرَ فَلَا خَطِيئَةَ عَلَيْهِ إِنَّمَا الْخَطِيئَةُ عَلَى أَهْلِ الْبَيْتِ
Musnad Ahmad 20397: Telah menceritakan kepada kami Hasan bin Musa telah menceritakan kepada kami Ibnu Lahi'ah dari Ubaidullah bin Abu Ja'far bahwa Abu Abdurrahman mengabarkan kepadanya dari Abu Dzar dari Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, beliau bersabda: "Jika seseorang melewati pintu yang tidak ada penutup atau pintunya kemudian dia melihat ke dalamnya maka tidak ada salah baginya, akan tetapi kesalahan itu dari pemilik rumah."
Musnad Ahmad Nomer 20397